KOMPAK : Petinggi PKS saat membuka Rakornas di Hotel Bumi Wiyata. Foto : Irwan/Radar Depok
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) DPP PKS menghasilkan 10 poin kesepakatan yang akan dijalankan para kader partai. Rakornas sendiri dihadiri 955 peserta, yang dari 34 provinsi di Indonesia.
Laporan : Muhhamad Irwan Supriyadi
Kota Depok menjadi tempat lokasi bagi para kader Partai Keadilan Sejahtera se- Indonesia rapat koordinasi internal untuk menyusun program kerja di 2017. Partai yang dipimpin Mohammad Sohibul Imam itu berhasil menghasilkan 10 program yang disepakati oleh para pengurus.
"Alhamdulillah, PKS berhasil menyelesaikan Rakornas 2017," kata Sohibul.
Adapun dari 10 program yang sudah disepakati, antara lain pengokohan visi partai sebagai gerakan dakwah, gerakan politik dan gerakan sosial solid, disiplin, dewasa, substantif dan efektif dalam berkhidmat untuk rakyat dan menjaga keutuhan NKRI.
Selain juga, pengokohan dan perluasan struktur partai hingga 100 persen tingkat kecamatan dan 75 persen tingkat kelurahan, rekrutmen anggota partai sebanyak 2,24 juta anggota baru dengan 800 ribu pemilih pemula. Pengokohan program pusat khidmat PKS di 34 provinsi, dan mengistruksikan seluruh kader pejabat publik di lembaga eksekutif maupun legislatif untuk menjadikan pemberantasan darurat ketimpangan ekonomi dan penegakan hukum sebagai agenda prioritas.
"Kami pun dari poin ini mengistruksikan kader PKS esekutif dan legislatif untuk mengadvokasi indikasi kriminalisasi dan tindakan hukum yang menganggu rasa keadilan hukum. Terutama kriminalitas terhadapa kalangan ulama dan cendikia," tuturnya.
Lanjut dia, untuk di 2018 menargetkan pemenangan 60 persen pemilihan kepala daerah di tiap daerah di Indonesia, baik calon yang didukung atau diusung PKS.
Khusus Jawa Barat, katanya, harus dimenangkan. Ia juga menegaskan, pengurus DPW dan DPD PKS seluruh Indonesia harus sudah mulai pencalegan dini untuk 2019. Penetapan Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) dilaksanakan secara serentak pada Milad ke-19 PKS di April 2017.
"Dibarengi dengan startegis pencapresan PKS berupa penjaringan dari kalangan internal angota maupun eksternal. Dan mengawal serta memenangkan pasangam Anis-Sandi di Pilgub Jakarta putaran kedua dengan mengetahkan seluruh mesin partai," ungkapnya. (*)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:40 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:32 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 18:59 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 20:24 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 16:21 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 08:05 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 21:59 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 20:14 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:38 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:55 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:53 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:05 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 19:46 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 17:28 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 10:19 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 08:13 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 20:45 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 18:16 WIB