BELAJAR: Bhabinkamtibmas se-Depok mendapat pembekalan dari PC NU Kota Depok guna menyambut Ramadan, di Maporesta Depok, Jumat (18/5). Foto: Irwan /Radar Depok RADAR DEPOK.COM - Menjelang datangnya Ramadan, Polresta Depok menggelar pelatihan dan pendidikan Islam bagi anggota Bhabinkamtibmas sebagai Da'i Kamtibmas. Kapolresta Depok, Kombes Herry Heryawan, mengatakan bila kegiatan tersebut adalah kerja sama Polresta Depok dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Depok. Ia mengungkapkan, selain menjalankan tugas sebagai polisi yang melayani masyarakat, diharapkan juga ada polisi yang menjadi dai. Dia mengatakan, pelatihan diselenggarakan selama dua hari: 18 Mei sampai 19 Mei. Ada sebanyak 81 peserta dari anggota Bhabinkamtibmas Polresta Depok yang terlibat. "Kita berharap dari pendidikan dan  pelatihan ini, para peserta memiliki kemampuan dan menjadi pendakwah. Nanti saat menjalankan tugas sehari-hari, diharapkan juga bisa berdakwah," ujarnya. Dikatakannya, polisi dalam tugas keseharian, perlu juga dibekali ilmu agama. Pasalnya, dalam menciptakan keamanan tidak melulu harus dengan senjata atau kekerasan. Tetapi bisa juga dengan dakwah pencerahan kepada masyarakat. Ketua PC NU Kota Depok, Raden Salamun Adiningrat, mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai lanjutan dari silaturahmi PC NU dengan Kapolres. Selain jug, merupakan bagian dari rencana PC NU melakukan silaturahmi ke Muspida Kota Depok. "Kenapa Polresta Depok lebih dulu diadakan, karena Polreslah yang pertama merespon rencana PC NU," katanya. Sementara itu, Fasilitator Pelatihan dari PC NU Depok, Ahmad Solechan, mengungkapkan perlunya kemampuan berdakwah bagi aparat pemerintah. Polisi salah satunya. Karena, lanjut dia, polisi bersentuhan langsung dengan masyarakat. Sehingga, peran polisi tidak hanya menjaga keamanan saja, tapi juga mampu mengayomi masyarakat dalam bidang keagamaan. "Materi yang disampaikan tentang metode berdakwah. Islam Rahmatan Lil 'Alamin, Aswaja, kebangsaan dan lainnya," sebut dia. Sebagai pemateri, sebut dia, dari Rois Syuriah NU Depok KH Zainuddin Maksum Ali, KH Abdul Mujib, KH Hariruddin, KH Salamun, dan Pengurus Tanfidziyah PC NU Depok lainnya. "Selain medapatkan materi dan buku, diajarkan juga praktek berdakwah. Kita berharap, ini sebagai pilot project dan bisa diikuti oleh Kota dan Kabupaten lain di Indonesia," harapnya. (irw)