Senin, 22 Desember 2025

Gerindra Depok Rapatkan Barisan

- Jumat, 15 September 2017 | 07:30 WIB
BERI ARAHAN: Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna, saat memberi arahan di dalam Rapimcab DPC Partai Gerindra Kota Depok, belum lama ini. Foto : Ricky/Radar Depok DEPOK - Setelah DPD Partai Gerindra Jawa Barat mencabut dukungan terhadap pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu (Demiz-Syaikhu) di Pilgub Jabar 2018. DPC Partai Gerindra Kota Depok langsung tancap gas untuk merapatkan barisan. Ketua DPC Partai Gerindra Kota, Pradi Supriatna menegaskan, pihaknya segera duduk bareng dan melakukan konsolidasi internal bersama unsur pengurus di tingkat kota. "Tentunya juga bersama Fraksi Partai Gerindra (DPRD Kota Depok)," ujar Pradi kepada Radar Depok. Hal tersebut, kata dia, dilakukan untuk menyikapi konstalasi politik yang berkembang terkait Pilgub Jawa Barat. Pradi mengatakan, dirinya belum menerima kepastian yang menyatakan DPD Partai Gerindra Jawa Barat mencabut dukungan terhadap Demiz-Syaikhu. “Kepastian yang dilempar ke kami sih belum. Bicara siapa yang diusung nanti, kami tetap mengharapkan dari internal, dan jika bicara koalisi itu kami serahkan ke pusat,” ungkap Wakil Walikota Depok ini. Sebelumnya, Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat, Mulyadi mengatakan, bahwa partainya akan mengkaji ulang terkait koalisi PKS-Gerindra, yang sebelumnya mendukung Demiz-Syaikhu. “Terkait Pilgub Jabar, sampai hari ini belum ada progress yang menggembirakan, baik terkait kandidat maupun terkait kerjasama dengan PKS sebagai partai yang berencana untuk koalisi dengan Gerindra di Pilgub 2018,” ujar Mulyadi. Kata dia, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto selalu meminta laporan atas perkembangan di Jabar. “Maka hari ini kami harus tegaskan kembali bahwa apa yang disampaikan pada tanggal 17 Agustus lalu terkait pasangan Demiz-Syaikhu, kami selaku Ketua Gerindra Jabar menyatakan pasangan tersebut belum final, artinya kembali cair,” pungkasnya. (cky/JPG)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X