Senin, 22 Desember 2025

Bantu Pelaku UKM Cuma-cuma, Stop Bank Keliling

- Selasa, 19 September 2017 | 08:00 WIB
RICKY/RADAR DEPOK
BERBAGI: Anggota Muslimah Business Center memberikan bantuan kepada pelaku UKM di Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Cimanggis. Setelah dikukuhkan akhir Mei lalu. Muslimah Business Center mulai menggerakan program-program yang sudah dirancang, salah satunya memberi bantuan modal secara cuma-cuma bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM). Laporan: RICKY JULIANSYAH Disela kesibukan masing-masing dalam menjalankan roda bisnisnya. nggota Muslimah Business Center berkomitmen untuk mengerjakan program yang telah disusun. Salah satunya adalah memberi permodalan bagi pelaku usaha kecil untuk membantu meningkatkan atau mengembangkan usaha mereka menjadi lebih baik. Setidaknya sudah ada lima pelaku usaha yang dibantu anggota Muslimah Business Center. Ketua Umum Muslimah Business Center, Melisa Yuliannty Sainah mengatakan, modal tersebut dibagikan ke para pelaku usaha kecil, secara cuma-cuma dan setelah pembagian modal. Setelah itu, mereka diminta memberikan komentar selama tiga menit yang direkam dan diupload ke Youtube. Selain nanti ada royalti dari Youtube, melalui rekaman video ini yang paling baik untuk administrasinya. Tujuannya, selain membantu permodalan mereka, juga untuk mempersempit ruang gerak bank keliling yang mencekik para pelaku usaha dengan bunga tinggi. "Syaratnya memang yang tidak punya sangkutan bank keliling, kami punya tim, nanti akan dimonitor, ketika kedapatan meminjam ke bank keliling, kami akan stop membina mereka," kata Hj. Melisa. Selain mempersempit gerak bank keliling, pihaknya memberi bantuan ini tanpa ada maksud terselubung, dan murni untuk membantu sesama. Terutama yang membutuhkan. Sedangkan, bantuan sendiri didapat dari keuntungan dari tiap anggota. Sebab, menurut dia, di dalam Muslimah Business Center banyak pengusaha-pengusaha muda yang bergerak dibidang travel, fashion, kuliner, kontraktor dan lainnya, dengan omsetnya dalam sebulan bisa Rp1 miliar. "Itu ada untungnya, yang disisihkan untuk CSR, Jadi jangan takut kami datang ke instansi pemerintah meminta bantuan, kami bisa menjalankan sendiri. Ini murni lilahi ta'ala. Kami hanya ingin didukung, dikomentari. Harusnya pemerintah bangga dan mendukung kegiatan anak-anak muda seperti ini," tandasnya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X