RICKY/RADAR DEPOK PEDULI LINGKUNGAN: Kepala DLHK, Ety Suryahati (Berjongkok sebelah kanan) didampingi Ketua Yayasan Sahabat Ciliwung, Hidayat saat melakukan penanaman di Situ Jatijajar, Kelurahan Jatijajar, Tapos, Jumat (17/11).   DEPOK - Memperinggati Hari Pohon Sedunia yang jatuh pada 17 November, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok mengandeng para penggiat lingkungan untuk menanam 100 pohon untuk menambah asri dan hijau Situ Jatijajar di Kelurahan Jatijajar, Tapos, Jumat (17/11). Kepala DLHK Kota Depok, Ety Suryahati menjelaskan,  pihaknya melakukan penanaman 100 pohon di Situ Jatijajar, diantaranya 20 pohon mahoni, 20 pohon tanjung, 20 pohon trembesi, 20 pohon salam, 10 pohon kenanga dan 10 pohon cempaka. “Totalnya ada 100 pohon yang kami tanam, dengan harapan dapat menambah asri dan hijau di kawasan resapan air tersebut,” tutur Ety didampingi Kabid Pertamanan, Diana Puspitasari. Ia menambahkan, pihaknya sengaja menggandeng, pejabat setempat, lembaga, organisasi dan komunitas pencinta lingkungan untuk ambil bagian dalam penanaman tersebut, karena ingin bersama-sama menularkan kepedulian dan kecintaan lingkungan hidup kepada masyarakat setempat, umumnya di Kota Depok. “Yang kami undang Camat Tapos, Lurah Jatijajar, LPM Kelurahan Jatijaja, Pokja Situ Jatijajar, FKH Muda, Yayasan Sahabat Ciliwung, dann Komunitas Hijau Asri untuk melakukan penanaman,” paparnya. Dari kegiatan ini, ia berharap masyarakat dapat menyayangi pohon sejak dini agar bisa menghargai pohon dan udara untuk masa depan yang lebih baik. “Kami pun akan terus menggalakan penanaman pohon di ruang terbuka jika memungkinka untuk ditanam, tanpa melihat luasannya. Saya harap masyarakat dapat mengikuti penanaman pohon di wilayah masing-masing,” tandasnya. Sementara, Ketua Yayasan Sahabat Ciliwung, Hidayat mengucapkan terima kasih kepada DLHK yang mengundang untuk berpartisipasi dalam kegiatan positif tersebut. Menurutnya, meski mengusung nama Sahabat Ciliwung, tapi pihakya tidak menutup mata untuk berkegiatan yang bersifat pelestarian lingkungan di lokasi mana pun. “Alhamdulillaha kami diundang, teman-teman anggota yang punya waktu luang pun juga mau berpartisipsi. Ini bentuk keseriusan dan bukti kami untuk melestarikan lingkungan, sambil memperkenalkan program Arung Eduasi Ciliwung dan wisata sungai yang ada di Depok,” kata Dayat. (cky)