RICKY/RADAR DEPOK
SOLID: (dari kiri ke kanan) Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok Pradi Supriatna, Ketua Dewan Pembina DPC Partai Gerindra Kota Depok Nuroji, dan Sekretaris DPD PKS Kota Depok, T.M Yusufsyah Putra, usai deklarasi pemenangan Asyik, di Hotel Bumi Wiyata, Minggu (4/2). DEPOK – DPC Partai Gerindra Kota Depok optimis bila pasangan Sudrajat – Ahmad Syaikhu (Asyik) dapat meraih suara maksimal di Depok. Salah satu faktor, berjubelnya dukungan kaum perempuan kepada pasangan yang diusung Gerindra, PKS, dan PAN tersebut. Misalnya dari Gerindra, dukungan perempuan berasal dari Perempuan Indonesai Raya (PIRA). Itu diluar dari dukungan perempuan dari koalisi partai. “Dukungan yang diberikan sangat luarbiasa. Sekarang saja, sekitar 1.500 perempuan yang hadir saya yakin pasangan Asyik bakal menang di Pilgub Jabar,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna kepada Radar Depok, kemarin. Kata dia, sesuai yang disampaikan Sudrajat, perempuan diminta untuk menyosialisasikan dan merangkul dukungan untuk pasangan Asyik kepada keluarga dan tetangga di wilayah masing-masing. Minimal sehari 10 orang. “Jika dikalkulasi 1500 dikali 10 orang, sudah 15000 orang. Sebulan sudah berapa banyak yang akan dirangkul,” papar Pradi. Ia mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PIRA Kota Depok dan relawan perempuan dari partai koalisi yang hadir dan menyatakan dukungan terhadap pasangan Asyik dan berharap bisa memenangkan Pilgub  serta menjadi pemimpin Jabar kedepan. “Ini kan bentuk ikhtiar kami untuk mendukung dan menjadikan pak Sudrajat dan pak Syaikhu menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar. Insya Allah kami optimis usungan kami menjadi pemenang,” ucap Pradi. Ketua Dewan Pembina DPC Partai Gerindra Kota Depok, Nuroji mengaku optimis akan mendulang kemenangan pasangan Asyik di Pilgub Jabar 2018. "Minimal 62-63 persen kantong suara di Depok," kata Nuroji. Jika dipetakan, anggota Komisi X DPR RI ini mengaku merata untuk kantong suara di Depok. "Kalau selalu kompal pasti menang," ucapnya. Mesin Partai Gerindra akan bekerja seperti Pilkada Depok lalu semua calon relawan juga anggota dewan semua bergerak. Satu keuntungan dari pasangan ini adalah, pemimpin daerah di Depok diusung dari Partai Gerindra dan PKS. "Itu suatu keuntungan, jadi jaringan suara tidak berubah," ucapnya. Nuroji melanjutkan, program pasangan sesuai dengan visinya adalah mensejahterakan masyarakat Jabar, sejahtera pun luas. Artinya cukup pangan, sandang dan pendidikan. Catatan penting yang membedakan pasangan ini dengan calon lain adalah bertakwa. Atas ketakwaan melakukan pembangunan di suatu wilayah, kuncinya ke arah sana. "Termasuk pemberantasan korupsi," tandasnya. (cky)