Jumat, 22 September 2023

Pradi: Jadilah Pengguna Internet yang Cerdas

- Selasa, 20 Maret 2018 | 09:10 WIB
RICKY/RADAR DEPOK
MENDAMPINGI: Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna saat mendampingi Kapolri, Jendral Tito Karnavian mengunjungi kediaman Habib Abu Bakar bin Hasan Al Athos di Jalan Karya Bhakti, Kelurahan Tanah Baru, Beji. DEPOK Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya yang aktif berselancar di dunia maya melalui medsos dan blogger untuk menangkal berita palsu atau Hoaks dengan menjadi pengguna internet yang cerdas. Menurut Pradi, perkembangan dunia IT dan informasi selain membawa dampak positif, ternyata juga membawa dampak negatif terhadap tingkah laku masyarakat. Dan salah satu contoh negatifnya yang paling meresahkan belakangan ini yaitu mulai munculnya berita Hoaks. “Menangkalnya untuk pribadi menurut saya, ya harus menjadi pengguna internet yang cerdas,” kata Pradi kepada Radar Depok, kemarin. Lebih lanjut ia menjelaskan, ada beberapa cara yang harus dilakukan untuk mengetahui apakah berita tersebut hoaks atau memang sesuai fakta dengan sumber yang jelas, seperti Memeriksa ulang judul berita provokatif, kemudian Meneliti alamat situs web. “Dewan Pers memiliki data lengkap semua institusi pers resmi di Indonesia. Data yang terhimpun itu bisa digunakan oleh pembaca sebagai referensi apakah sumber berita yang dibaca telah memenuhi kaidah jurnalistik sesuai aturan Dewan Pers,” terangnya. Selain itu, membedakan fakta dengan opini, cermat membaca korelasi foto dan caption yang provokatif, serta Ikut serta dalam komunitas daring (online). Sebab, menurut dia, kondisi komunikasi di medsos saat ini rentan terhadap konflik, sehingga beberapa media mengatakan Indonesia "Darurat Hoax". Kemajuan teknologi memberikan kemudahan terhadap akses informasi yang lebih beragam dan cepat, namun kelemahannya berdampak pada akurasi dari informasi tidak menjadi prioritas. Tantangan tersebut menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah untuk kembali menata pengelolaan komunikasi dan informasi. “Kami dari pemerintah pun terus berupaya memerangi Hoaks melalui Diskominfo. Saya juga menghimbau kepada aparatur di kecamatan dan kelurahan pun bisa membantu mensosialisasikan berita positif dan memerangi Hoaks,” ucap Pradi. Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok ini menambahkan, di 2018 dan 2019 ini merupakan tahun politik, dimana ada oknum-oknum yang menggunakan berita Hoaks untuk menjatuhkan lawan politik mereka. “Saya harap ini tidak terjadi dengan melakukan kampanye damai demi suksesnya Pilkada demi kedamaian dan ketentraman di Kota Depok, umumnya untuk menjaga keutuhan NKRI” tuntas Pradi. Hal tersebut selaras dengan kunjungan dan silaturahmi Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian ke kediaman Habib Abu Bakar bin Hasan Al Athas di Beji Depok. Kapolri mengatakan, agendanya ini merupakan bagian untuk menjaga sekaligus memperkuat keutuhan NKRI. “Tujuan utama yaitu silaturahmi, bersama dengan para ulama Insya Allah negara kita akan tetap kuat. Negara kita akan tetap utuh tidak terpecah-pecah seperti di negara konflik lain. Kita utamakan yang sudah ada kedamaian yang ada,” Kapolri Ia berharap, dengan adanya dukungan dari para ulama maka negara ini akan semakin sejahtera. “Ini sangat perlu dukungan para ulama. Orang tua kita dan tentunya kita harus hormati. Alhamdulilah negara kita masih aman. Kita yakin kalau ada kekompakan ulama dan umaro negara kita akan semakin aman,” tandas Tito. (cky)

Editor: redaksi01

Tags

Terkini

Tanpa KTP Tetap Bisa Nyoblos, Begini Penjelasan KPU RI

Jumat, 22 September 2023 | 07:05 WIB

Bisa Baca Bukan Syarat Masuk SD, Ini Penjelasan Nuroji

Kamis, 21 September 2023 | 07:00 WIB
X