RICKY/RADAR DEPOK
PARTISIPASI: Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok, Hendrik Tangke Allo saat meramaikan kampanye akbar pasangan Hasanah, di Lapangan Garuda, Tegal Wangi, Cirebon, Jawa Barat, Minggu (6/5).
DEPOK – Dalam upaya memenangkan pasangan TB Hasanuddin dan Anton Charliyan (Hasanah). Ketua DPC Perjuangan Kota Depok, Hendrik Tangke Allo meminta agar timnya dan masyarakat jangan terprovokasi politik uang.
Menurutnya, memenangkan pasangan kandidat yang diusung menjadi hal mutlak bagi setiap partai pengusung dan pendukung. Namun, ia meminta masyarakat Depok untuk memberikan hak pilihnya secara tepat dan tidak terprovokasi dengan politik uang, karena hal itu menyangkut nasib masyarakat lima tahun ke depan.
"Seperti yang disampaikan Ketum kami, Ibu Megawati, mulai hari ini, kita akan memberikan hak pilih ini, jangan salah pilih, rakyat kita masih tergiur dengan janji-janji, dan lebih parah hanya diberikan uang, padahal haknya adalah hak paling tinggi, satu kali pilih, bisa menyesal lima tahun," ujar pria yang akrab disapa HTA ini.
Sebab, tambah Ketua DPRD Kota Depok itu, Jabar memerlukan pemimpin yang harus mengayomi seluruh rakyat, mengamankan dan memberikan kehidupan yang nyaman dan tenang, bagaimana pun akan memberi pengaruh kepada ekonomi, pendidikan, budaya, dan politik,
Selain itu, pasangan Hasanah yang saling melengkapi untuk memimpin Tatar Sunda. Di satu sisi, kang Hasan memiliki karakter pemimpin yang tegas dan disiplin, mengingat latar belakangnya adalah TNI.
“Sementara, Kang Anton adalah sosok yang ramah dan terbiasa melayani masyarakat, lantaran berlatar belakang polisi. Jadi saling melengkapi,” terangnya.
Karenannya, ia mengajak warga Depok untuk memenangkan dan ramai-ramai ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk memilih pasangan nomor urut 2 pada 27 Juni 2018 mendatang. Selain itu, tidak memilih pemimpin berdasarkan penampilan luar saja. Sebab, untuk memimpin Tanah Pasundan sekarang ini dibutuhkan figur yang mau bekerja keras, tegas, dan disiplin, sehingga kenyamanan dan keamanan masyarakat Jawa Barat tetap terjaga.
"Jangan tertipu dengan mereka yang cakep, tetapi tidak bisa kerja. Lebih baik sederhana, tetapi kerjanya kuat. Ibu Megawati tentunya punya pertimbangan khusus dan telah bersusah payah memilih pasangan Hasanah untuk Pilgub Jabar 2018 ini," tandasnya. (cky)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:40 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:32 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 18:59 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 20:24 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 16:21 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 08:05 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 21:59 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 20:14 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:38 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:55 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:53 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:05 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 19:46 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 17:28 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 10:19 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 08:13 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 20:45 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 18:16 WIB