RICKY/RADAR DEPOK
MENINJAU : Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna saat meninjau sodetan di Perempatan Kukusan, Beji, Rabu (30/5). DEPOK – Warga Kelurahan Kukusan, Beji, khususnya yang dekat perempatan kukusan Beji kini dapat bernafas lega, ketika hujan turun. Sebab, untuk menangkal banjir di wilayah tersebut tengah dibuatkan sodetan. “Warga sini (Kukusan. Red) sudah tidak perlu khawatir lagi akan banjir. Insya Allah sodetan ini dapat menangkal hal itu. Alhamdulillah, sedang direalisasikan,” kata Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna usai meninjau langsung pengerjaan sodetan di simpang Kukusan, Beji, Rabu (30/5). Memang, kata Pradi, sesuai dengan sifatnya, air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat rendah. Namun, jika dalam perjalannya terhambat, akibat tumpukan sampah karena kurangnya kesadaran masyarakat akan kebersihan, betonisasi dan lainnya, tentunya akan membuat genangan di sejumlah titik. “Harus ada kesadaran dari warga juga, jangan membuang sampah ke sungai, saluran dan jangan di beton semua lingkungan, harus bisa membuat sumur resapan, lubang biopori dan lainnya. Sodetan ini kan salah satu upaya juga. Tapi, yang lebih penting dari masyarakatnya,” papar Pradi. Menurut dia, keluhan yang disampaikan warga kepada pemerintah tidak hanya didiamkan, tapi tetap akan ditindaklanjuti. Namun, karena keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemkot Depok, jadi seluruh usulan direalisasikan berdasarkan skala prioritas. “Seperti halnya dalam Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan), banyak sekali usulan yang masuk. Tapi, tetap dipilah berdasarkan skala prioritas,” papar Pradi. Untuk itu, sambung Pradi, warga tidak perlu khawatir atau merasa tidak diperhatikan Pemkot Depok. Sebab, pihaknya pun terus berupaya mengakomodir seluruh keluhan warga, baik yang bersifat fisik maupun non fisik. “Satu-satu lah kita benahi bersama. Muaranya kan ingin menjadikan Kota Depok yang nyaman dan layak dihuni. Seperti visi Kota Depok yang Unggul, Nyaman dan Religius,” kata Pradi. (cky)