Humas Ditjen. Perlindungan dan Jaminan Sosial
APRESIASI : Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI Harry Hikmat saat memberikan penghargaan kepada lima anak berprestasi dari PKH di Bogor.
BOGOR - Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI Harry Hikmat mengatakan bahwa Pendamping Program keluarga Harapan (PKH) harus menjadi garda terdepan dalam penanggulangan kemiskinan sebagai pejuang kemanusiaan.
"Saya berharap saudara meneguhkan tekad untuk melaksanakan tugas sebagai pendamping PKH, bekerja di bidang kemanusiaan dan sudah mengiklaskan diri untuk memperjuangkan kesejahteraan keluarga yang miskin/kurang mampu," harap Harry.
Kalaupun ada hal yang masih mengganjal apapun juga, sambung Harry, segera konsultasikan kepada fasilitator bintap.
“Sehingga setelah pembekalan ini, hati Saudara sudah bulat untuk melanjutkan pengabdian dan meniti karir sebagai pejuang kemanusiaan," tandas dirjen membakar semangat para pendamping.
Karena itulah, lanjut Harry pembekalan ini menjadi penting untuk membangun visi dan misi yang sama sebagai sebuah korps yang mempunyai tujuan yang sama. Tujuan itu adalah untuk memastikan bahwa PKH secara efektif bisa mengurangi kemiskinan dan kesenjangan antar kelompok pendapatan.
Ia juga menyampaikan pesan dan arahan dari Menteri Sosial Idrus Marham bahwa pendamping tidak boleh terlibat dalam kepentingan politik praktis, harus independen dan profesional dalam menjalankan tugas-tugas kemanusiaan. Pastikan bahwa selama berlangsung pilkada, suasana kerukunan dan silahturahmi tetap terjalin baik.
Pada kesempatan tersebut, Dirjen juga mengukuhkan sebanyak 333 orang sebagai pendamping PKH yang berasal dari lima Kabupaten/Kota di Jawa Barat.
Dalam laporannya, Direktur Jaminan Sosial Keluarga Nur Pujiyanto menyampaikan bahwa Kementerian Sosial telah melaksanakan rekruitmen SDM pelaksana PKH secara online dengan jumlah pelamar mencapai 258.485 orang.
"Yang dinyatakan lulus uji kompetensi bidang dan psikotes sebanyak 16.343 orang. Pendamping yang mengikuti bintap dan dikukuhkan berasal.dari Kota Bogor 4 orang, Kabupaten Bogor 129 orang, Kota Depok 11 orang, Kota Sukabumi 110 orang, Kabupaten Cianjur 70 orang,” paparnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada lima anak berprestasi, salah satunya adalah Syarah Azahra Alia usia 16 th, anak KPM Ibu Elly Latifah Kel. Pakuan Kec. Bogor Selatan Kota Bogor Prestasi Animasi dan Kaligrafi. Animasi yang dibuat bersama tim sudah berhasil memenangkan lomba di tingkat Asean.
Selain anak berprestasi diserahkan juga sertipikat kepada lima KPM Garduasi Mandiri, mereka adalah KPM yang dengan kesadaran sendiri mengundurkan diri dari kepesertaan PKH.karena telah membaik tingkat kesejahteraannya. (cky)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:40 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:32 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 18:59 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 20:24 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 16:21 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 08:05 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 21:59 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 20:14 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:38 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:55 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:53 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:05 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 19:46 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 17:28 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 10:19 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 08:13 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 20:45 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 18:16 WIB