FOTO:  Ketua DPD PKS Kota Depok, M Hafid Nasir DEPOK - Pasangan nomor urut 3, Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) dalam Pilgub Jawa Barat mendulang suara terbanyak pada pemungutan suara 27 Juni di Depok. Karenannya, DPD PKS Kota Depok menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh warga, simpatisan, dan kader di Depok. "Terima kasih juga kepada tokoh masyarakat, agama, ulama, habaib, serta warga Kota Depok yang telah menggunakan hak pilihnya mendukung pasangan Asyik pada Pilgub Jabar lalu," kata Ketua DPD PKS Kota Depok, M Hafid Nasir. Dalam penghitungan suara manual di tingkat PPK di beberapa Kecamatan sudah berakhir dan akan dilanjutkan penghitungan suara di tingkat Kota. Ia mengatakan, pihaknya berterimakasih kepada seluruh saksi koalisi di 3.302 TPS, koordinator saksi koalisi di 63 kelurahan dan seluruh saksi koalisi PPK di 11 kecamatan, serta tim relawan dan kepanduan yang turut mengamankan proses pemungutan dan penghitungan suara. "Semoga keikhlasan dan perjuangan jader, simpatisan, dan relawan yang diamanahkan sesuai tugas yang diberikan, dibalas oleh Allah SWT dengan pahala yang berlipat ganda," ucap Hafid. Ia mengungkapkan, pasangan Asyik dipastikan menang di 11 Kecamatan di Kota Depok. Presentase perolehan suara diprediksi 44,18 persen. Presentase tersebut mengalahkan pasangan lain dengan presentase, pasangan Rindu 30.52%, Hasanah 8.62%, dan DD 16.68%. "Alhamdulilah meski baru prediksi namum kami optimis," ungkapnya. Penghitungan suara manual sesuai jadwal di tingkat KPUD mulai tanggal 5-7 Juli dan propinsi 8-10 Juli 2018. Hasil final nanti yang ditetapkan KPU Propinsi adalah hasil akhir rangkaian proses pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018. "Proses perjalanan dakwah masih panjang, terus gelorakan perjuangan dan ikhtiar semata-mata mengharap Ridho Allah SWT serta terus bermunajat ilahi Robbi agar kita semua senantiasa dalam petunjuk dan bimbinganNya," ungkapnya. Hafid menambahkan, siapapun pemimpin Jawa Barat nanti diharapkan menjadi pemimpin yang terbaik. Mampu membawa Jawa Barat semakin maju dalam pembangunan, dan Depok pun harus menjadi perhatian karena berada di Jawa Barat. "Apapun hasilnya, kami pasti mendukung untuk arah yang lebih baik lagi masyarakat," tutup Hafid. (cky)