Senin, 22 Desember 2025

Berkarya Depok Ingin Data Pengangguran Akan Diberikan Pendampingan

- Selasa, 7 Agustus 2018 | 09:22 WIB
RICKY/RADAR DEPOK
SINERGI : Pengurus DPD Partai Berkarya Kota Depok dan Pengurus DPD Partai Berkarya Tangerang Selatan saat mengadakan pertemuan di Kota Depok. DEPOK – DPD Partai Berkarya Kota Depok akan mendata jumlah pengangguran di Kota Depok yang nantinya akan menjadi tugas bagi Caleg partai besutan Tommy Soeharto tersebut untuk diperjuangkan nasibnya di jalur legislatif. Menurut Ketua DPD Partai Berkarya Kota Depok, Acep Saepudin, dikumpulkannya pengangguran terbuka, merupakan sikap memberanikan diri tidak hanya mendengar dari Disdukcapil, tapi ingin tahu lebih jelas dan pasti dengan membuka pengumuman. “Maka kami ingin mencatat warga Kota Depok yang pengangguran berapa jumlahnya,” tutur Acep didampingi Ketua DPD Tangsel Subari Martadinata saat menggelar pertemuan di Depok. Dengan upaya tersebut, akan terbuka jumlah pengangguran dari tingkat SMA sampai perguruan tinggi yang dicatat dengan resmi. “Setelah terjaring kami akan siap menyalurkan ke mana dia harus memasuki pendidikan, apakah seperti balai latihan belajar ngelas misalnya, STM berapa, terus SMK berapa,” ujar Acep. Acep juga mengatakan, dengan upaya tersebut pihaknya jadi tahu pasti berapa banyak jumlah pengangguran yang ada di Depok. Ketika jumlahnya sudah tercatat, nantinya bagi wakil rakyat yang terpilih dari Partai Berkarya juga harus bisa menerima aspirasi mereka langsung, bahkan menyampaikan kepada Dinas terkait. “Sebagai pelayan masyarakat, Partai Berkarya juga harus menerima laporan yang akan disampaikan kepada pimpinan dan diperjuangkan. Nantinya upaya ini harus dan wajib diterapkan oleh para caleg Partai Berkarya,” tegas Acep. Selain itu, pihaknya akan bekerjasama dengan pemerintah serta stakeholder untuk meningkatkan perekonomian kerakyataan dengan membina para pedagang kaki lima (PKL), dan juga warga atau pemuda di Kota Depok untuk ditumbuhkan minat kewirausahawan mereka. Sebab, dengan demikian, dapat mengurangi pengangguran. “Artinya, pengangguran pun akan berkurang kalau dia mau usaha. Misalnya pengangguran perlunya mesin cuci motor, saya siapkan cuci motor dan nggak perlu bayar. Saya siapkan cuci motor dan peralatannya. Itu kan salah satu mengantisipasi pengangguran dan mengurangi pengangguran. Yang penting pada dasarnya pengangguran ini mau bekerja keras sesuai dengan keahliannya,” terang Acep. Sementara, Sekjen DPD Partai Berkarya Kota Depok, Abdul Wahid menambahkan, terkait agenda pertemuan dengan DPD Partai Berkarya Tangerang Selatan,  merupakan sebuah bentuk sinergitas dalam rangka meningkatkan konsolidasi di internal partai. “Jangan lupa, dulu Tangsel juga merupakan bagian dari Jawa Barat, artinya masih saudara juga,” ucap Wahid. (cky)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X