Senin, 22 Desember 2025

Sisi Lain Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna Ngantor Pakai Vespa ‘Si Putih’, Merasakan Jadi Masyarakat

- Selasa, 2 Oktober 2018 | 09:09 WIB
RICKY/RADAR DEPOK
UNIK: Wakil Walikota Depok, H. Pradi Supriatna saat mengendarai Vespa di hari pertama ke Balaikota Depok, Jalan Raya Margonda Kelurahan Depok, Pancoranmas, Senin (1/10)

Saat masuk kerja pertama usai cuti menunaikan ibadah haji, Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna membuat geger ASN di lingkungan Balaikota Depok. Pasalnya, ia mengendarai vespa dari rumah menuju kantornya.

Laporan : Ricky Juliansyah

Pagi di awal bulan Oktober 2018, Vespa putih memasuki gerbang Balaikota Depok, pengendara yang bertubuh besar, lengkap dengan jaket kulit warna hitam dipadu dengan celana bahan dan sepatu pantofel yang juga hitam berhenti di depan kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Depok. Kepala yang terlindung helm half face dengan masker menutupi muka, sepintas tidak ada yang mengenali sosok besar yang mengenakan kacamata tersebut. Hanya batik korpri yang sedikit keluar dari jaket kulit yang menandakan bahwa pengendara motor semok tersebut bagian dari lingkungan Pemkot Depok. Begitu, helm dan masker di lepas, barulah sosok tinggi besar itu dikenali orang. Bukan hanya dikenal, tapi memang familiar di lingkungan ASN bahkan warga Depok. Maklum saja, pengendara itu adalah Wakil Walikota Depok, H. Pradi Supriatna yang baru masuk kerja usai cuti menunaikan ibadah haji bersama istri tercintanya di tahun ini. “Tidak ada yang kenal kan kalau di jalan pakai ini,” kata bang Pradi –Sapaannya-. Bersama Vespa Super kelahiran tahun 60-an yang dipanggil ‘Si Putih’ oleh suami dari Martha Catur Wurihandini ini, masuk ke Balaikota di mana sebagian ASN sudah masuk ke lapangan untuk mengikuti upacara Hari Kesaktian Pancasila yang dirangkai pelepasan atlet Porda XIII Jabar 2018 yang diselenggarakan di Bogor. “Si Putih sudah bisa dibuat ngantor. Sebelumnya kan kendala di mesin, dan ada perbaikan di sana sini sama mekanik. Sekarang kan ga malu-maluin kalau di bawa,” tutur bang Pradi sambil tertawa. Menggunakan sepeda motor atau touring bukan hal yang baru bagi Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok ini, bahkan ketika ada waktu senggang, ia kerap ikut touring atau keliling sekitar rumahnya menggunakan kuda besinya untuk menjumpai kerabat atau menunaikan Salat Jumat. Ia beralasan, menggunakan sepeda motor lawas tersebut lantaran memiliki sejarah yang melekat di keluarganya, juga ingin merasakan situasi di jalan raya saat jam sibuk tanpa pengawalan dan prioritas. Sehingga, sama dengan yang dirasakan masyarakat ketika berangkat kerja. “Saya selalu mencoba memahami masyarakat. Mungkin nantinya apa yang saya temukan di lapangan, bisa menjadi kajian bersama bapak Walikota untuk membuat kebijakan yang bermanfaat dan mengena di masyarakat,” ucap bang Pradi. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X