RICKY/RADAR DEPOK
SERAH TERIMA : Wakil Ketua Katar Jabar Imam Budi Hartono (Tengah) menyerahkan bibit tanaman ke Katar Limo di kediamannya, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. DEPOK - Pasca diinformasikan bahwa Wakil Ketua Karang Taruna (Katar) Jabar, Imam Budi Hartono akan memberikan 300 bibit tanaman. Program peduli lingkungan tersebut langsung direspon organisasi kepemudaan dan perseorangan di Kota Depok. "Alhamdulillah, mendapat respon bagus, langsung pada ke rumah untuk ambil bibit tanaman," kata Imam Budi Hartono kepada Radar Depok. Pria yang akrab disapa bang Imam ini mengungkapkan, yang meminta bibit tanaman tersebut dari organisasi kepemudaan, sekolah, pengurus lingkungan, kader partai hingga perseorangan. "Masing-masing mendapatkan satu jenis tanaman, ada yang dikolektifkan dan diberikan sesuai daftar dari mereka, mulai dari nama, alamat dan nomor telepon," tutur bang Imam yang juga Anggota DPRD Jabar ini. Sebab, tanaman tersebut tidak hanya diberikan begitu saja. Melainkan harus bertanggung Jawab untuk menanam hingga merawat tanaman tersebut hingga besar dan nantinya tidak hanya bermanfaat untuk sang penanam, tetapi untuk masyarakat dan lingkungan sekitar. "Harus difoto saat menanam dan beberapa bulan perkembangan dari tanaman tersebut. Sehingga, ketika besar nanti menjadi penyumbang oksigen bagi Kota Depok khususnya lingkungan tempat mereka menanam, disamping ada benefit buah juga," tuturnya. Tingginya animo masyarakat yang meminta tanaman, menurut Bang Imam yang kembali maju sebagai Caleg DPRD Jabar Dapil VIII (Kota Depok-Kota Bekasi) nomor urut 2 dari PKS ini, sebagai bukti bahwa warga Depok masih banyak yang peduli, cinta dan sadar akan kelestarian lingkungannya. "Lingkungan yang asri akan membuat warga di sekitarnya nyaman, dan akan meningkatkan derajat kesehatan mereka juga dengan tinggal di lingkungan asri dan menghirup oksigen yang bersih tanpa polusi," ucap bang Imam. Saat ini, bang Imam menambahkan, di rumahnya masih ada sekitar 40 bibit tanaman, dan ia akan memberikan langsung kepada siapa saja yang menghubungi atau mendatangi ke kediamannya. "Ayo ambil, selagi masih ada bibit tanaman di sini. Semoga program ini bermanfaat dan kita dapat mewariskan lingkungan yang asri dan hijau untuk anak cucu kita kelak," pungkasnya. (cky)