KREATIF : Petugas KPPS melayani warga yang akan menggunakan hak suaranya di TPS 072, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya yang bertemakan superhero Superman, Rabu (17/4). Foto: AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK RADARDEPOK.COM, DEPOK – Ketua Pembina Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila, Siswono Yudo Husodo menilai, kendati Pemilu serentak 2019 telah berlangsung dengan baik. “Semuanya transparan. Bahkan, luar negeri dan pengamat yang datang sudah memuji proses Pemilu serentak yang diselenggarakan di lebih dari 800 ribu TPS berlangsung dengan demikian baik,” tutur Siswono saat diwawancara Radar Depok. Menurutnya lagi, jika masih ada yang masih meragukan komitmen dan integritas dari KPU sebagai penyelenggara Pemilu, tentunya hal tersebut sangat disayangkan. Lebih lanjut, dia mengaku bersyukur Indonesia telah berhasil melaksanakan Pemilu secara transparan. Sebab, jika diteliti lebih dalam, sudah hampir tidak ada kecurangan. Karena, disetiap TPS, sebelum dimulai, jumlah surat suara sama-sama dihitung, lalu jika ada yang rusak masuk ke kategori rusak, masuk berita acara dan ditandatangani semua saksi peserta Pemilu. Kemudian, sebelum mencoblos, surat suara ditandatangani oleh ketua KPPS, jika tidak ditandatangani tidak sah. “Artinya, jika ada surat suara dicoblosin blanko, belum menjadi surat suara, mencoblosnya pun tidak di ruang tertutup, dilihat saksi dan masyarakat yang ada di sana. Dimasukkan ke kotak pun kelihatan,” tutur Siswono. (cky)