Ketua DPD Perindo Kota Depok, Anwar Nurdin. RADARDEPOK.COM, DEPOK - Tujuh Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Partai Non Parlemen (KPNP) menyatakan siap mendukung walikota yang memiliki visi dan misi yang terarah untuk pembangunan warga di Pilkada Depok 2020. Menjelang pemilihan Walikota Depok September 2020, KPNP akan mendukung calon walikota yang terbaik dan dapat mengatasi isu dan permasalahan di Kota Sejuta Maulid. KPNP sendiri terdari dari tujuh partai politik, yaitu Perindo, Partai Nasional Demokrasi (Nasdem), Partai Hati Nurani (Hanura), PKPI, PBB, Partai Berkarya, dan Partai Garuda. Pencetus KPNP sekaligus Ketua DPD Perindo Kota Depok, Anwar Nurdin, yang menjadi fokus KPNP adalah mendukung walikota yang peduli terhadap pembangunan sektor pendidikan, kesehatan masyarakat di kota Depok dan tidak melenceng dari ideologi Pancasila. "Selain itu, KPNP menyataan calon walikota juga dapat fokus untuk mengatasi isu kemacetan di kota depok dengan solusi nyata dalam masa bhaktinya," tutur Anwar Nurdin kepada Radar Depok, Jumat (2/8). Sehingga, calon walikota Depok yang didukung harus memiliki program nyata dan juga sejalan dengan fokus KPNP dalam menanggulangi isu-isu di Kota Depok. "Kami selaku Koalisi Partai Non Parlemen Kota Depok, tentu saja akan mendukung calon walikota yang dapat menyelesaikan permasalahan di kota depok dan program yang terarah untuk pembangunan kota Depok. Calon walikota juga mampu meningkatan mutu pendidikan dan kesehatan di Kota Depok, serta juga tidak melenceng dari ideologi Pancasila" kata Anwar Nurdin. Sebagai salah satu kota satelit, Depok sendiri memiliki luas wilayah 202 kilometer persegi dan dihuni oleh hampir dua juta penduduk dengan mobilisasi aktif setiap harinya. Tidak hanya itu, Depok juga menjadi akses alternatif menuju kota-kota besar lainnya seperti Jakarta, Bogor, Bekasi dan Tanggerang. Sehingga, kepadatan kendaraan sering tak terhindarkan di setiap harinya. Mengenai pencalonan walikota yang di dukung oleh KPNP sendiri, Anwar Nurdin menyatakan sudah mengantongi beberapa nama namun saat ini masih dalam proses penjajakan dan musyawarah pada calon-calon tersebut. “Sudah ada nama yang siap maju menjadi calon walikota Depok, namun kami belum menentukan siapa yang akan kami dukung karena masih dalam proses pengenalan dan tentu saja harus orang yang mampu dalam pembangunan Kota Depok,” tutup Anwar. Kota Depok sendiri memiliki 1,2 juta lebih pemilih terdaftar yang terdiri dari 11 Kecamatan dan akan menentukan pilihan kepala daerahnya pada September 2020. (cky)