ADVOKASI : Anggota Fraksi PKS DPRD Kota Depok, Imam Musanto saat audiensi dengan korban bank keliling, di Kecamatan Pancoranmas. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Anggota Fraksi PKS DPRD Kota Depok, Imam Musanto mengaku akan menjaga komitmen dalam membangun Kota Depok, khususnya di daerah pemilihan (Dapil) Pancoranmas. "Saya akan membangun Dapil Pancoranmas," tutur Imam Musanto kepada Radar Depok, Senin (23/9). Pembangunan yang dimaksud, tidak hanya infrastruktur, tetapi juga ekonomi dan sumber daya manusia dengan potensi yang dimiliki Kecamatan Pancoranmas dan ditunjang dengan disiplin ilmu Imam Musanto. "Banyak cara untuk membangun wilayah di Kecamatan Pancoranmas," ujarnya. Ia mencontohkan, dari sektor ekonomi, di Kecamatan Pancoranmas, khususnya di Kelurahan Pancoranmas terdapat Taman Hutan Raya (Tahura). Disana selain bisa menjadi salah satu potensi wisata, seperti Kebun Raya Bogor, juga dapat dikembangkan untuk memproduksi madu, "Seperti di Buperta Cibubur. Disana sudah eksis dengan Madu Pramuka. Saat ini sudah ada pelatihan mengenai budidaya madu tersebut," papar Imam. Kemudian, terdapat lahan tidur yang ada di lingkungan RW17 Kelurahan Pancoranmas, di sana juga dapat dimanfaatkan untuk bercocok tanam maupun dibangun fasilitas warga, seperti lintasan lari atau jogging track, sarana bermain anak dan fasilitas lain yang bermanfaat untuk warga. "Tetapi, saya mau pelajari dulu, apakah memungkinkan untuk dibangun di sana, prosedurnya seperti apa. Sebab, dl warga pemukiman penduduk tidak seperti perumahan yang memiliki fasos fasum dan bisa dibangun fasilitas untuk warga. Akan lebih manfaat, jika lahan tidur itu dapat kita berdayakan," terangnya. Selain itu, pria yang akrab disapa Bang Dosen oleh awak Radar Depok ini menambahkan, di beberapa wilayah, keberadaan bank keliling (Bangke) dan rentenir meresahkan warga. "Saat saya bersama tim turun ke lingkungan, banyak yang resah akan keberadaan Bangke dan rentenir, mereka yang mengutang sampai takut untuk pulang ke rumah, jadi sumber pertengkaran keluarga dan banyak permasalahan lain yang ditimbulkan," imbuhnya. Sebab, baru dua pekan dilantik sebagai dewan, dirinya menemukan 37 korban Bangke dan itu di satu RW. Untuk itu, mantan Ketua LPM Kelurahan Pancoranmas ini memiliki keinginan untuk menghapus sistem bank keliling dan rentenir yang beredar di wilayahnya. "Saya sendiri bukan bermaksud sombong atau memiliki uang banyak, tapi kita carikan solusi terbaik untuk melunasi hutang-hutang warga yang meminjam ke bank keliling atau rentenir. Saat ini pun saya sedang merumuskan formulanya. Jangan sampai korbannya jadi tambah banyak," tegasnya. Imam Musanto pun meminta doa dan dukungan dari masyarakat, agar waktu, tenaga dan pikirannya sebagai dewan dapat membawa kemaslahatan bagi Kecamatan Pancoranmas, dan umumnya untuk Kota Depok. "Doakan saya selalu istiqomah dalam mengemban amanah dan tanggung jawab saya sebagai dewan," pungkasnya. (rd)     Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya