PELESTARIAN : Anggota DPRD Kota Depok periode 2019-2020, Imam Turidi saat mempersiapkan bibit tanaman yang akan ditanam di sekitar wilayah Kelurahan Gandul, Cinera. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   “Bibit tanaman ini untuk penghijauan,” tutur Anggota DPRD Kota Depok, Imam Turidi berbaju polo berwarna biru. Bersimbah peluh. Laporan : Ricky Juliansyah   RADARDEPOK.COM, - Membumi dan terbukti, itulah yang tertanam dibenak Anggota DPRD Kota Depok, Imam Turidi. Politikus PDI Perjuangan ini pun akan terus membuktikan dan memberi kebaikan di masa baktinya sebagai dewan  periode 2019-2020. Tidak dalam ruangan penuh AC yang megah, tidak juga mengenakan setelan jas, lengkap dengan kopiah hitam dan pin emas kebanggaan para anggota dewan yang terhormat tidak tersemat di pakaian Imam Turidi. Biasanya menggenggam setir mobil, kali ini wakil rakyat dari Dapil 2 (Beji,Cinere,Limo) dengan mengemban amanah 3.755 suara itu menggenggam dua gagang gerobak. Otot dari tangan kekarnya pun keluar, karena beban di gerobak itu cukup berat. Maklum saja, beberapa bibit pohon memenuhi seluruh ruang dari alat pengangkut tersebut. Meski dibantu satu orang, tetap saja, menguras tenaga Imam Turidi yang saat itu mengenakan sendal jepit. Dewan yang akrab disapa Bang IT ini tengah mengangkut sebanyak 1.000 bibit tanaman buah di wilayah RW10 Kelurahan Tanah Baru, Beji menggunakan gerobak bersama salah seorang warga di sana. “Ini untuk ditanam bersama teman-teman Karang Taruna,” kata Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Depok ini. Bibit yang diperoleh di salah satu kawasan di kota hujan ini memang totalnya sekitar 1.000 bibit. Tapi, awak Radar Depok tidak mau menghitung satu persatu, melihat deretan tanaman dan baju polo warna biru Bang Imam yang telah bersimbah peluh pun sudah membuktikan banyaknya bibit yang disiapkan. Nantinya, kata Bang IT, bibit yang disiapkan untuk kebutuhan penghijauan di sekitar lahan tidur di sekitar tepi tol Desari yang saat ini masih dalam tahapan pembangunan. Penanamannya sendiri, sambung Bang IT, akan dilakukan bersama organisasi kepemudaan (OKP) Karang Taruna (Katar) dari Kelurahan Gandul, Cinere. Menurut dia, hal ini perlu dilakukan, mengingat di sekitar lokasi tersebut kurang penghijauan. Dirinya menggandeng unsur kepemudaan dalam agenda mulia tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, Bang IT ingin membangun kesadaran dari generasi penerus untuk menjaga kelestarian lingkungan sangat penting yang nantinya diwariskan ke anak cucu kelak. Terlebih, bibit tanaman yang nanti akan ditanam, katanya, merupakan tanaman buah. Sehingga, ketika sudah besar dan produktif, manfaatnya tidak hanya mewujudkan lingkungan asri, sumber oksigen dan estetika lingkungan, tetapi ada buah yang bisa dimanfaatkan bersama warga sekitar. “Kita harus menanamkan mindset bahwa kelestarian dan keseimbangan ekosistem di alam itu sangat penting, kita harus mewariskan lingkungan asli untuk anak cucu, jangan mewariskan lingkungan tandus, apalagi masalah persampahan. Ini yang harus kita benahi,” ucap Bang IT. (rd)   Editor : Pebri Mulya