Senin, 22 Desember 2025

Sertifikasi, Hadirkan Model Ruang Bermain Ramah Anak di Depok

- Rabu, 9 Oktober 2019 | 08:15 WIB
Anggota DPRD Kota Depok, Tengku Farida Rachmayanti.   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Depok termasuk empat Kota/Kabupaten yang mendapat Sertifikasi Ruang Bermain Ramah Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Tiga lainnya, Jakarta Timur, Kota Bandung dan Kabupaten Bireun. “Ini patut kita syukuri. Bahwa secara bertahap dan berkesinambungan sistem pembangunan dan pelayanan publik yang ramah anak di Kota Depok berjalan efektif,” tutur Anggota DPRD Kota Depok, Tengku Farida Rachmayanti kepada Radar Depok, Selasa (8/10). Ia mengungkapkan, sebagaimana telah tertuang dalan amanat Perda Kota Depok Nomor 15 Tahun 2013, penyelenggaraan program Kota Layak Anak ditujukan, diantaranya untuk menjamin terpenuhinya hak anak agar dapat hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat martabat kemanusiaan. Kemudian, demi terwujudnya anak yang berkualitas, berakhlak mulia dan sejahtera, untuk menjamin pemenuhan hak anak di dalam menciptakan rasa aman, ramah, bersahabat. Selanjutnya, kata dewan Dapil 2 (Beji, Cinere, Limo) ini, mengembangkan potensi, bakat dan kreativitas anak. Dan terakhis membangun sarana dan prasarana kota yang mampu memenuhi kebutuhan dasar anak untuk tumbuh. “Karenanya, pemerintahan memiliki tugas dan tanggung jawab untuk memenuhi penyediaan taman kota, taman bermain, gedung kesenian, dan gelanggang olah raga sebagai wadah untuk mengasah serta mengembangkan bakat, minat dan kreativitas anak di bidang seni, budaya dan olah raga,” papar Farida. Hal tersebut, sambung Farida, berkaitan dengan hak setiap anak untuk mengembangkan bakat, minat dan kemampuan kreativitas. Selain itu hak untuk berekreasi dan hak untuk memiliki waktu luang untuk beristirahat serta melakukan berbagai kegiatan seni, budaya dan olahraga. Menurutnya, dengan sertifikasi tersebut, maka Kota Depok telah memiliki model ruang bermain anak yang terstandarisasi dan tersertifikasi dari sisi kelayakan dan keramahan terhadap anak. Sebab, anak butuh ruang ekspresi, membangun interaksi, mengasah potensi sosial mereka. “Selain tentunya untuk perkembangan fisik mereka. Bergerak dan beraktivitas membuat kondisi anak- anak mereka sehat dan bugar,” kata Farida. Farida yang masuk nominasi lima besar hasil Pemilihan Umum Internal Raya (Pemira) PKS untuk Pilkada Depok 2020 ini menambahkan, keluarga dalam menjalankan fungsi pendidikannya pun membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, terutama dalam hal ini dari pemerintah, baik bersifat fisik maupun non fisik. “Pada era kekinian keluarga menghadapi tantangan yang luar biasa. Agar generasi mandiri dan tangguh yang kita dambakan dapat terwujud,” harapnya. (rd)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X