SOLID : Ketua DPC PDIP Kota Depok, Hendrik Tangke Allo (kiri) bersama Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna usai Rapat Paripurna Persetujuan DPRD Kota Depok terhadap lima Raperda Kota Depok dan Rancangan Peraturan DPRD Kota Depok tentang Tata Tertib DPRD Kota Depok, Rabu (8/1). FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Kendati dinamika politik di Kota Depok masih terus bergerak dan menunggu surat sakti dari DPP tiap partai. Namun, DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Depok tetap konsisten menginginkan Pradi Supriatna untuk maju sebagai Calon Wakil Walikota Depok pada Pilkada 2020. Hal tersebut diungkapkan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok, Hendrik Tangke Allo usai Rapat Paripurna Persetujuan DPRD Kota Depok terhadap lima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kota Depok dan Rancangan Peraturan DPRD Kota Depok tentang Tata Tertib DPRD Kota Depok, Rabu (8/1). “Fokus sama Pak Pradi sekarang,” ungkap Hendrik kepada Radar Depok. Meski begitu, mantan Ketua DPRD Kota Depok periode 2014-2019 ini, pihaknya tetap menunggu keputusan dari DPP terkait rekomendasi. Selain itu, dia juga enggan berspekulasi isi dari surat sakti yang dikeluarkan pengurus pusat partai besutan Megawati Soekarno Putri itu. “Rekan-rekan yang sudah terdaftar ada beberapa kabupaten kota yang diumumkan ini, rekomendasinya tapi apakah Depok termasuk saya belum tahu, Cuma untuk depok saat ini kami intens dengan pak Pradi,” tegas HTA, sapaannya. Ia mengungkapkan, pada 10-12 Januari, PDIP akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) sekaligus memperingati HUT PDIP ke-47 di Jakarta. Kata HTA, dalam agenda tersebut juga akan membahas persiapan Pilkada serentak 2020. “Seperti yang pak Hasto sampaikan, dalam Rakernas nanti juga akan membahas Pilkada 2020 dan PDIP bakal menyiapkan calon pemimpin yang memahami visi dan misi partai,” imbuhnya. Suami dari Chico Jinny Tholenso ini menambahkan, dalam Pra Rakernas pihaknya  sudah menyampaikan nama-nama yang dijagokan untuk Pilkada Depok 2020. Kini, kata dia, laporan DPC akan dievaluasi DPP. “Tinggal laporan kita dievaluasi oleh DPP, apakah sudah siap diumumkan atau tidak. Ada beberapa mungkin sekitar 45 kabupaten kota yang diumumkan tapi saya tidak tahu apakah Depok termasuk di situ. Saat ini kita masih intens dengan Pak Pradi dengan kader internal,” pungkasnya. Sementara, Pradi Supriatna mengucapkan terima kasih kepada HTA dan rekan-rekan fraksi serta pengurus DPC PDIP yang mendukung dirinya untuk maju pada Pilkada 2020. “Sesuai dengan yang kita obrolin kemarin rencana PDI mau keluar, hari ini Pak Hendrik terlihat tegas,” ucap Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok ini. Wakil Walikota Depok ini menjelaskan bahwa hingga kini belum ada rekomendasi dari DPP. Sehingga, sebagai kader partai, ia akan tetap menunggu surat sakti tersebut. “Sejauh ini masih menunggu rekomendasi. Kan harus ada rekomendasi dulu dari DPP,” kataPradi. Karenannya, ia bersama timnya belum juga melakukan deklarasi untuk maju di Pilkada Depok 2020. Sejauh ini, lanjut Pradi, pihaknya masih melakukan konsolidasi di internal partai sambil terus meningkatkan komunikasi dengan rekan-rekan partai lain di Kota Depok. “Kalau deklarasi ya belum. Untuk Koalisi Depok Bangkit (KDB) itu kan bukan untuk Pilkada saja, itu untuk kemajuan Kota Depok, karena memiliki kesepahaman dan keinginan yang sama untuk membangkitkan Depok,” tutup Pradi. (rd)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya (IG : @pebrimulya)