Senin, 22 Desember 2025

Wasit Pilkada Bertugas Saat Pandemi : 184 Punggawa Bawaslu Depok Rapid Test

- Kamis, 9 Juli 2020 | 09:24 WIB
PEMERIKSAAN : Jajaran Bawaslu Kota Depok saat mengikuti Rapid Test di Kantor Sekretariat Bawaslu Kota Depok, Jalan Raya Nusantara, Nomor 1 RT03/13 Kecamatan Beji, Rabu (8/7). FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   Memastikan punggawanya  terbebas dari Covid-19, Bawaslu melakukan Rapid Test untuk 184 orang, terdiri dari 33 orang Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), PNS dan Non PNS 88 orang, dan Panitia Pengawas Kelurahan dan Desa (PPKD) 63 orang. Laporan : Ricky Juliansyah RADARDEPOK.COM - Agenda yang digelar di Kantor Sekretariat Bawaslu Kota Depok, Jalan Raya Nusantara, Nomor 1 RT03/13 Kecamatan Beji, Rabu (8/7), menyatakan seluruh yang ikut Rapid Test dinyatakan negatif. Ketua Bawaslu Kota Depok, Luli Barlini mengatakan, mengikuti Jejak Bawaslu RI dan Bawaslu Provinsi Jabar, Bawaslu Kota Depok pun menggelar Rapid Test kembali pada hari ini. Bedanya, pada pelaksanaan Rapid Test sebelumnya hanya untuk jajaran Bawaslu Kota Depok, namun hari ini berlaku sampai tingkat pengawas kelurahan/desa. “Dalam rangka mencegah penyebaran virus Covid-19, Bawaslu Kota Depok menggelar Rapid Test secara gratis untuk jajaran Pimpinan Bawaslu Kota Depok, Panwaslu Kecamatan beserta Staf dan PPKD se-Kota Depok di lingkungan Bawaslu Kota Depok. Rapid test dimulai pada pukul 08.30 WIB,” tutur Luli kepada Radar Depok. Sebagaimana diketahui, lanjut Luli, Rapid Test adalah metode screening awal untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus corona. Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada paparan Virus Korona. “Sumber pembiayaannya ditanggung Pemkot Depok. Itu sudah kesepakatan kami beberapa waktu yang lalu kami rapat,” lanjut Luli. Lebih lanjut, Luli mengatakan jumlah jajaran pengawas yang terdaftar mengikuti Rapid Test  ada 184 orang,dengan rincian 33 orang Panwascam, PNS dan Non PNS sebanyak 88 orang dan PPKD 63 orang. “Panwascam dan PKD pada 15 Juli kan baru kami aktifkan kembali, beserta staf dan Kasekcam. Sebelum mereka bekerja mengawasi tahapan, kami pastikan mereka sehat. Alhamdulillah, seluruh yang Rapid Test hari ini dinyatakan negatif,” lanjut Luli. Ia menegaskan, Rapid Test ini sebagai upaya pencegahan dan deteksi dini covid-19 di jajaran Bawaslu Kota Depok serta Panwaslu Kecamatan dan PPKD se-Kota Depok sebagai badan adhoc. “Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Bawaslu Kota Depok dalam upaya pencegahan dan proteksi dini melawan virus covid-19. Bawaslu Kuat, Demokrasi Sehat,” pungkas Luli. (rd/cky)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X