Senin, 22 Desember 2025

Pilkada Depok : Keputusan Partai Demokrat Sudah Final

- Jumat, 7 Agustus 2020 | 09:47 WIB
SILATURAHMI : Bakal Calon Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono, selepas menyambangi Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok, Edi Sitorus, di Kelurahan Cisalak Pasar, Cimanggis, Rabu (5/8) malam. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Keputusan DPC Partai Demokrat Kota Depok untuk membangun Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS) bersama PAN, PKS, dan PPP, guna mengusung Mohammad Idris - Imam Budi Hartono, sudah final. “Kalau ada yang bicara Demokrat bakal merapat ke kubu lain, saya belum dapat kabar. Tapi, saya pikir itu isu yang dimainkan, dalam politik pasti banyak isu-isu yang dimainkan,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok, Edi Sitorus kepada Radar Depok, Kamis (6/8). Ia menerangkan, sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, Edi pun meyakini bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan  konsisten terhadap kader-kadernya. Bahkan, putra dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini selalu menggali informasi dari kader. “Mas AHY konsisten, jika ingin mengetahui terkait hal-hal tertentu (Pilkada) tentu kami pasti akan dipanggil dan ditanya. Tapi, sejauh ini sudah final (Koalisi TAS dan mengusung paket Idris-IBH),” terang Edi. Sejauh ini, Ketua Komisi C DPRD Kota Depok ini melanjutkan, DPP masih mempercayai DPC. Dan pihaknya yakin, jika ada hal-hal  yang memang diperlukan informasi lebih detail, DPC partai berlambang merci itu pun akan meminta pengurus DPC untuk hadir. “Sampai saat ini tidak ada. Saya piker tidak akan keluar nama lain (Selain Mohammad Idris-Imam Budi Hartono). Karena, Mas AHY sebagai ketua dan punya tanggungjawab, saya tahu sekali beliau orang yang benar-benar memikirkan dan tidak pernah mengecewakan DPC-nya, saya yakin sekali itu,” lanjut Edi. Wakil rakyat daerah pemilihan (Dapil) Kota Depok 3 (Cimanggis) ini kembali menegaskan, putusan Demokrat tidak akan berubah. Sebab, prosesnya sudah lama dilakukan dan ia berharap rekomendasi segera turun. “Faktanya, jika rekomendasi itu turun, itu lah faktanya bahwa memang Demokrat tidak ke mana-mana,” tegas Edi. Ia pun berharap, dalam Pilkada Depok 2020 ini, bukan hanya partai yang tergabung dalam Koalisi TAS saja, tetapi juga dari Golkar, PKB dan partai lainnya dapat bergabung serta bersama-sama membangun gerbong besar untuk Depok lebih baik lagi. “Harapan saya seperti itu, masih ada peluang untuk bergabung,” tandas Edi. (rd/cky)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X