PERTEMUAN : Bakal Calon Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono (kanan) menerima silaturahmi kandidat PAW dirinya di DPRD Jawa Barat, Asep Arwin, di kediamannya, Grand Depok City, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Maju dalam bursa Pilkada Depok 2020. Anggota DPRD Jawa Barat (Jabar) dari Fraksi PKS, Imam Budi Hartono bakal mengajukan pengunduran diri sebagai dewan. Bahkan, Kamis (13/08), Bakal Calon Wakil Walikota yang diusung Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS) ini, mengenalkan kandidat Pergantian Antarwaktu (PAW) dirinya. Namanya Asep Arwin. Pemilik suara terbanyak keempat dari Dapil) Jabar 8 (Kota Depok-Kota Bekasi) ini, bertandang ke kediaman Imam, di Grand Depok City, Kelurahan Tirtajaya, Sukmajaya. "Yang mengantikan atau PAW saya sebagai anggota DPRD Jawa Barat adalah Kang Asep Arwin. Beliau suara keempat terbanyak di Pileg 2019," kata Imam kepada Radar Depok. Politikus yang akrab disapa IBH ini menjelaskan, proses PAW dirinya baru akan dilakukan awal September, atau menjelang pendaftaran pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Depok ke KPU, guna memenuhi salah satu persyaratan, yakni tidak lagi menjabat sebagai anggota dewan. "Nanti akan diproses partai, Kemendagri, dan DPRD Pemrov Jawa Barat. Termasuk Kang Asep, kira kira dua sampai tiga bulan sudah selesai, kang Asep mengantikan saya sebagai anggota DPRD Jabar," jelas IBH. PERTEMUAN : Bakal Calon Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono (kanan) menerima silaturahmi kandidat PAW dirinya di DPRD Jawa Barat, Asep Arwin, di kediamannya, Grand Depok City, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   IBH mengungkapkan, setelah proses PAW-nya selesai, ia pun meminta agar warga Depok tidak khawatir kehilangan perwakilan dewan dari Depok untuk DPRD Jabar. Sebab, kata dia, Asep akan berdomisili di Depok dan siap menampung serta mengawal aspirasi, baik warga Kota Depok maupun Bekasi. "Kang Asep tinggal di Depok, nanti setelah sah menjadi anggota DPRD Jabarvdari PKS," ungkap IBH yang juga Wakil Ketua Karang Taruna (Katar) Jabar ini. Untuk Dapil Jabar 8 sendiri, IBH menambahkan, Fraksi PKS DPRD Jabar memiliki tiga kursi yang diduduki dirinya, Nur Supriyanto dan Hery Koswara. Dua nama terakhir, berdomisili di Kota Bekasi. "Sedangkan di Depok saya, nanti yang gantikan kang Asep Arwin," ucap IBH. Sementara, Asep Arwin mengaku bersyukur atas dirinya ditunjuk oleh PKS mengantikan posisi Imam Budi Hartono sebagai anggota DPRD Jabar.  Sebab, hal ini merupakan sebuah amanah dan beban berat yang harus dijalankan karena perintah partai dan untuk warga  Depok dan Bekasi. "Ini amanah partau intruksikan saya. Akan saya jalankan, sebenarnya bukan keinginan (jadi anggota dewan). Ini beban berat dan saya gak kebayang sebagai penganti Pak Imam Budi di DPRD Jabar," katanya. PERTEMUAN : Bakal Calon Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono (kanan) menerima silaturahmi kandidat PAW dirinya di DPRD Jawa Barat, Asep Arwin, di kediamannya, Grand Depok City, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   Kendati demikian, ia mengaku siap menjalankan amanah partainya dan berbuat banyak untuk warga, baik di Kota Depok maupun Kota Bekasi.  Asep pun mempertegas pernyataan IBH perihal pindah rumah dari Bekasi ke Depok. "Kader PKS Depok tak perlu khawatir, saya akan pindah ke Depok dari Bekasi untuk menjalankan tugas sebagai legislatif Jabar menggantikan pak Imam. Saya mengenal Pak Imam sebagai guru dan akan belajar soal Depok dengannya," ucap Asep. (rd/cky)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya