KOALISI : Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok, Edi Sitorus bersama bakal calon wakil walikota, Imam Budi Hartono usai pendaftaran calon di Kantor KPU Kota Depok, di jalan Kartini Raya, Nomor 19, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, Minggu (6/9). FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Di Pilkada Depok 2020 yang masih dalam kondisi Pandemi Covid-19, paket pasangan bakal calon walikota, Mohammad Idris dan bakal calon wakil walikota, Imam Budi Hartono punya trik tersendiri. Pasangan yang dibentuk Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS) ini, menyiapkan pasukan cyber. Imam Budi Hartono mengungkapkan, saat sosialisasi pihaknya akan mematuhi arahan dari KPU, seperti menggelar rapat umum yang pesertanya dibatasi maksimal 50 orang. "Kalau mau lebih banyak, tentu harus melalui daring, seperti zoom meeting, live Instagram atau youtube.insha Allah seluruh kader partai yang tergabung dalam koalisi akan bahu membahu sosialisasi ke masyarakat," kata Imam kepada Radar Depok, Senin (7/9). Sosialisasi menggunakan media sosial (Medsos), politikus PKS yang karir politiknya cemerlang di legislatif Kota Depok maupun provinsi ini menegaskan, sudah memiliki cyber yang telah berjuang bersamanya sejak 2015. "Insha Allah akan berjalan sesuai dengan aturan yang ditetapkan KPU. Sudah ada tinggal dikencangkan lagi," kata IBH -sapaannya-. Dia mengakui, kampanye virtual sendiri memang belum begitu berasa dan diminati masyarakat. Namun, bersama tim Cyber yang dimiliki, IBH akan membuat konten-konten yang menarik. "Insha Allah akan meraih simpati masyarakat dan menambah dukung untuk pasangan Idris-Imam Depok," tuturnya. Terkait sosialisasi langsung, IBH melanjutkan, seluruh relawan telah bergerak, baik menyosialisasikan visi misi Idris-Imam mau pun dalam bentuk aksi sosial. Ia mencontohkan, seperti Relawan Rakyat (R2) Milenial yang membagikan masker ke pengendara dan masyarakat di Simpang Siliwangi. KOALISI : Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok, Edi Sitorus bersama bakal calon wakil walikota, Imam Budi Hartono usai pendaftaran calon di Kantor KPU Kota Depok, di jalan Kartini Raya, Nomor 19, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, Minggu (6/9). FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   "Itu bersamaan dengan agenda kami mendaftar ke KPU Kota Depok, Minggu (6/9). Sebab, mereka lebih memilik membagikan masker dan mematuhi aturan pemerintah untuk tidak berkumpul atau hadir di KPU guna mencegah penyebaran Virus Korona," lanjutnya. Hal tersebut, IBH menambahkan, juga dilakukan kader partai yang tergabung dalam Koalisi TAS serta barisan relawan, komunitas dan pendukung Idris-Imam. "Alhamdulillah, pendukung kami pun melakukan aksi kepedulian dan lebih mengedepankan politik santun di Pilkada Depok 2020. Hal ini demi Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera," pungkas IBH. (rd/cky)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya