MANFAAT : Relawan Kuda Depok melakukan fogging gratis di Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Relawan pendukung Mohammad Idris - Imam Budi Hartono, Komunitas Pemuda (Kuda) Depok, mengajak berkampanye secara sehat dan jujur untuk meraih simpati masyarakat. Sekjen Kuda Depok, Hilal Hadiana mengatakan, hal ini setelah ada indikasi manipulasi hasil polling dari salah satu web, terkait sosok pemimpin yang diinginkan masyarakat Kota Depok pada Pilkada 2020. "Kami mencium ada aroma kecurangan di situ. Oknum pemilik portal tersebut membuat sistem yang menguntungkan pasangan calon tertentu," kata Hilal kepada Radar Depok, Jumat (18/09). Berdasarkan komunikasi dengan tim media dan IT dari jaringan Kuda Depok, manipulasi data yang dimaksud, sambung Hilal yakni oknum web polling itu memainkan cara webBot, dimana biasanya karakteristik proses laju dari hasil polling yang dibangun tanpa WebBot memiliki ritme waktu kenaikan secara teratur. "Alon-alon asal kelakon, dari awal polling itu dimulai hingga sampai pada target finish," paparnya. Bahkan, kata Hilal, jika diamati proses lajunya grafik polling seolah-olah seperti dalam kondisi yang statis. Dan, berdasarkan  informasi dari Tim IT jaringan Kuda Depok, jika dianalogikan seperti berputarnya rotasi Bumi mengikuti matahari. "Tapi jika proses lajunya grafik polling  menunjukkan kenaikan drastis yang tidak wajar tanpa keluangan waktu atau di luar logika systemic users natural, maka inilah yang menjadi karakteristik hasil polling yang memakai pengendalian WebBot," tutur Hilal. Sehingga, dalam kurun waktu tertentu akan menguntungkan kandidat lain, misalnya kandidat B dalam waktu kurang dari satu jam, kenaikannya sampai 560. "Padahal, saat dipantau tim, sudah hampir jam 11 malam, di mana kebanyakan orang sudah tidur," katanya. MANFAAT : Relawan Kuda Depok melakukan fogging gratis di Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari. FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   Hal tersebut, Hilal menambahkan, jelas penggiringan opini pemilih agar mau memilih pemenang polling. Namun, ia meyakini bahwa warga Depok saat ini sudah cerdas dan tidak mudah dibodohi. Sehingga, hal-hal demikian akan terjawab dengan raihan suara di tempat pemungutan suara (TPS) yang menjadi buah proses perjuangan dari kandidat, Koalisi TAS dan sejumlah relawan "Tentu kami mengharapkan agar seluruh kontestan Pilkada dapat berkampanye secara fair, tidak menebarkan kebencian, kebohongan dan hal negatif lainnya. Ayo kita adu gagasan dan lakukan hal bermanfaat untuk meraih simpati masyarakat," pungkas Hilal. (rd/cky)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya