Jajaran Komisioner KPU Kota Depok.
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Meski menyelenggarakan Pilkada di tengah pandemi Covid-19. Namun, Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna bersyukur pesta demokrasi di Kota Depok tidak menjadi klaster baru dalam penyebaran Virus Korona.
“Alhamdulillah, setelah melewati serangkaian tahapan, sampai kemarin rekapitulasi tingkat kota, tidak ada cluster yang diakibatkan perhelatan Pilkada,” tutur Nana kepada Radar Depok, Rabu (16/12).
Menurut Nana, hal tersebut karena tingginya kedisipilinan peserta, penyelenggara dan warga Depok dalam mematuhi protokol kesehatan (Prokses) Covid-19 sejak tahapan pesta demokrasi kembali dilanjutkan pada Juni lalu.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Depok, Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19, kami kerap kordinasi untuk melakukan tahapan, jajaran TNI/Polri yang senantiasa mengawal serta mengamankan jalannya pesta demokrasi di Kota Depok,” katanya.
Pada Pilkada ini, Nana menambahkan, ada satu hal lagi yang membanggakan, yakni tingkat partisipasi meningkat dari pelaksanaan tahun 2005, 2010 dan 2015, angka partisipasi pemilih tidak pernah menyentuh angka 60 persen.
“Tapi berkat kerja keras kita semua ini perlu kami sampaikan bahwa tingkat partisipasi kita itu naik dan menjadi rekor selama pelaksanaan Pilkada Depok,” tambah Nana.
Nana mengungkapkan, tingginya angka partisipasi pemilih ini tidak terlepas dari kontribusi pasangan calon dan tim kampanye yang terus melakukan kegiatan kampanye dan juga memaksimalkan seluruh daya dan upaya.
“Kami mengakui bahwa kegiatan sosialisasi yang kami lakukan masih kurang masih kurang optimal dan maksimal, karena sinergitas daripada semua (pihak) itu menghasilkan tingkat partisipasi yang naik 6,64 persen dari 2015,” ungkap Nana.
Meski begitu, lanjut Nana, angka tersebut masih jauh dari harapan dan target yang dibuat KPU Kota Depok yakni partisipasi pemilih mencapai 77,5 persen.
“Kami memang menargetkan 77,5%, ini menjadi koreksi upaya maksimal kami sebagai penyelenggara,” pungkas Nana.
Diketahui, Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam Pilkada Depok 2020 adalah 1.229.362 dengan rincian laki-laki 605.924 dan perempuan 623.438.
PENYELENGGARA : Jajaran komisioner dan Sekretaris KPU Kota Depok berfoto di Kantor Sekretariat KPU Kota Depok, Jalan Raya Kartini, Nomor 19, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas. FOTO : ISTIMEWA
Pemilih yang pindah memilih 2.068, laki-laki 1.116, perempuan 952. Pemilih tidak terdaftar DPT tapi memilih dengan KTP/suket 9.027 laki-laki 4.338, perempuan 4.689. sehingga total pemilih keseluruhan 1.240.448 laki-laki 611.377, perempuan 629.071.
Sementara pengguna hak pilih yang terdaftar di DPT 766.749 laki-laki 359.616, perempuan 407.133. Pemilih yang pindah memilih menggunakan hak pilih 1.970 laki-laki 1.065, perempuan 905, dan pemilih tidak terdaftar DPT namun pakai KTP 9.018 laki-laki 4.337, perempuan 4.681.
Total Pengguna hak pilih 777.737 laki-laki 365.018, perempuan 412.719 atau 62,69 persen. (rd/cky)
Jurnalis : Ricky Juliansyah
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:40 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:32 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 18:59 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 20:24 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 16:21 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 08:05 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 21:59 WIB
Minggu, 14 Desember 2025 | 20:14 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:38 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:55 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:53 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 20:05 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 19:46 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 17:28 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 10:19 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 08:13 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 20:45 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 18:16 WIB