RADARDEPOK.COM, DEPOK – Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan DPRD Provinsi Jawa Barat tidak tinggal diam untuk menanggulangi pandemic Covid-19, terlebih menghadapi gelombang kedua pandemi paska libur panjang lebaran.
Seperti yang disampaikan Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerinda, Abdul Harris Bobihoe. Pihaknya telah melakukan rapat koordinasi dengan Satgas Provinsi bersama kabupaten/kota, Dirut Rumah Sakit, Ilabkes, Asosiasi (IDI,PPNI), Polda dan Kodam pada 2, 6 dan 12 Juni 2021.
“Kami sudah melakukan rapat koordinasi mengantisipasi second wave Covid-19. Itu bukti kami tidak tinggal diam menanggulangi Covid-19,” tutur Abdul Harris Bobihoe.
Dia mengungkapkan, dalam rapat koordinasi tersebut, agenda yang dibahas yakni, validasi lonjakan kasus Covid-19 paska libur lebaran, antisipasi fasyankes seperti penambahan ruangan rumah sakit, obat-obatan, alat kesehatan termasuk alat pelindung diri (APD).
“Kemudian, penambahan SDM kesehatan di rumah sakit, koordinasi lintas daerah, penguatan 3T (tracing, tresting dan treatment) dan pengawasan 3M (mengenakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan),” ungkap Abdul Harris Bobihoe. (cky)
Editor : Ricky Juliansyah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.