Abdul Harris Bobihoe : Enam Respon Penanganan Covid-19 di Jabar
RADARDEPOK.COM, DEPOK –Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerinda, Abdul Harris Bobihoe mengungkapkan, ada enam prinsip dan respon penanganan yang dijalankan Jawa Barat untuk menanggulangi pandemi Covid-19, terlebih menghadapi gelombang kedua akibat dari libur panjang lebaran.
“Kami telah melakukan Rakor untuk mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 paska libur panjang lebaran,” tutur Abdul Harris Bobihoe.
Enam prinsip dan respon penanganan tersebut, Abdul Harris Bobihoe menjelaskan, yakni pengetatan pelaksanaan PPKM Mikro di tingkat RT, pengawasan dan edukasi pencegahan penularan di tingkat keluarga.
Abdul Harris Bobihoe melanjutkan, juga ada pencegahan penularan di tingkat komunitas, managemen karantina terpadu (lintas daerah, manajemen testing dan tracing), dan terakhir penyediaan tempat tidur di rumah sakit untuk Covid-19.
“Itu ikhtiar kami, dan yang pasti kami tidak akan tinggal diam, dan perlu kolaborasi dari seluruh elemen untuk memukul mundur pandemi Covid-19 ini. Sebab, pemerintah saja tidak akan mampu untuk menanggulangi, perlu kesadaran dari masyarakat untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19, juga tetap berdoa kepada Allah SWT agar kita terhindar dari virus ini, serta melenyapkan dari muka bumi,” pungkas Abdul Harris Bobihoe. (cky)Editor : Ricky Juliansyah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.