Senin, 22 Desember 2025

Abdul Harris Bobihoe: Jangan Takut Vaksin

- Jumat, 8 Oktober 2021 | 13:26 WIB
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, Abdul Harris Bobihoe  mengimbau masyarakat tidak takut untuk divaksinasi Covid-19. Sebab, vaksinasi penting dilakukan sebagai upaya pencegahan penularan virus Korona.

Dia juga meminta tokoh agama dan tokoh masyarkat di tiap wilayah untuk membantu pemerintah dalam memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang manfaat vaksin.

“Para tokoh agama dan tokoh masyarakat kan punya pengaruh dan massa, jadi saya memohon agar mereka dapat memberikan edukasi soal vaksinasi, agar masyarakat tidak takut divaksin. Ini semua demi keselamatan Anda, keluarga dan kita semua,” kata Abdul Harris Bobihoe kepada Radar Depok, Jumat (08/10).

Abdul Harris Bobihoe mengaku prihatin dengan lonjakan kasus yang signifikan, termasuk angka kematian yang cukup tinggi, terlebih dari yang melakukan isolasi mandiri (Isoman) di rumah masing-masing.

“Yang melakukan Isoman di rumah, entah tidak terjangkau sehingga kurang mendapat asupan vitamin dan obat-obatan, atau memang sudah terlampau parah, sehingga meninggal,” tutur Abdul Harris Bobihoe.

Karenanya, Dewan dari Dapil Jabar 8 (Kota Depok-Kota Bekasi) ini meminta agar warga yang Isoman dapat didata oleh Satgas di tingkat RW atau RT, sehingga bisa mendapatkan sentuhan dari pemerintah, atau ketika ada kegawatdaruratan bisa segera mengirim ke rumah sakit dengan ambulans.

“Mereka yang Isoman tidak boleh dibiarkan berjuang sendiri, harus dibantu, paling tidak oleh tetanggga-tetangga terdekatnya,” tegas Abdul Harris Bobihoe.

Dia pun terus mendukung program-program pemerintahan. Terutama program percepatan vaksin. Bahkan, saat ini, vaksin juga sudah menyasar kalangan anak-anak dan remaja.

“Semoga semua anak-anak sekolah sudah divaksin. semua mayoritas warga negara ini juga sudah divaksin, maka anak-anak kita,  generasi penerus bangsa nanti akan bisa kembali sekolah bertatap muka seperti biasa,” ujarnya.

Dia kembali mengingatkan agar masyarakat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan yakni mengenakan masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilitas dan interaksi.

Abdul Harris Bobihoe juga meminta semua pihak menyukseskan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dengan disiplin protokol kesehatan.

“Sebab, kuncinya ada pada kedisiplinan kita semua dalam menjaga diri dan keluarga masing-masing,” tutup Abdul Harris Bobihoe. (cky)

 

Editor/Jurnalis : Ricky Juliansyah

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X