RADARDEPOK.COM – Saat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Anggota DPRD Jawa Barat, H.M Hasbullah Rahmad menjabarkan Tantangan Kebangsaan menurut Menurut TAP MPR No.VI Tahun 2001 Tentang Etika Kehidupan Berbangsa.
Hasbullah yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Kehormatan DPRD Jawa Barat ini mengharapkan agar seluruh elemen dapat berkolaborasi untuk menghadapi, membentengi dan memperbaiki tantangan dari internal maupun eksternal.
“Tantangan kebangsaan tersebut ada dari internal dan eksternal,” tutur Hasbullah kepada Radar Depok.
Politikus PAN ini menjabarkan, di internal terdiri dari beberapa hal, yakni masih lemahnya penghayatan dan pengamalan agama serta munculnya pemahaman terhadap ajaran agama yang keliru dan sempit.
“Kemudian, Pengabaian terhadap kepentingan daerah serta timbulnya fanatisme kedaerahan. Selanjutnya, kurang berkembangnya pemahaman dan penghargaan atas kebhinnekaan dan kemajemukan,” terang Hasbullah yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PAN DPRD Jawa Barat.
Selain itu, sambung Hasbullah yang digadang-gadangkan bakal maju dalam Pilkada Depok 2024 mendatang, kurangnya keteladanan dalam sikap dan perilaku sebagian pemimpin dan tokoh bangsa.
“Juga tidak berjalannya penegakan hukum secara optimal,” papar Sekretaris DPW PAN Jawa Barat.
Sementara, Hasbullah melanjutkan, untuk tantangan kebangsaan dari internal, yakni pengaruh globalisasi kehidupan yang semakin meluas dan persaingan antar bangsa yang semakin tajam.
Dan, Hasbullah menambahkan, makin kuatnya intensitas intervensi kekuatan global dalam perumusan kebijakan nasional.
“Tantangan internal dan eksternal ini harus kita benahi, agar kedepannya etika kehidupan berbangsa dapat berjalan dengan baik,” pungkas Hasbullah. (cky)
Editor : Ricky Juliansyah