RADARDEPOK.COM, KUKUSAN – Ondel-ondel yang seharusnya menghibur warga kini berbalik menyerang warga. Peristiwa terjadi pada seorang anak bernama Antony (11) warga asal RT 06/04 Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji.
Antony mengeluhkan rasa sakit di kepala kepada ayahnya, susanto. Ketika diperiksa Susanto terkejut karena kepala Antony Benjol dan sekujur tubuhnya mengalami luka memar.
“Dia gak ngerasa pusing cuma benjol aja,” ungkap Susanto
Ketika ditanya mengapa badannya memar dan benjol, Antony menjawab kalau dia telah diserang oleh seorang pengamen ondel-ondel.
“Ketika dia bilang seperti itu, saya kaget kok bisa memang kenapa,” ujar Susanto
Antony menerangkan awal mulanya pukul 17.00 WIB dia dan kawan-kawannya tengah bermain di pos ronda dekat rumahnya. Tak lama, ada ondel-ondel melintas di depannya. Tidak ada yang janggal dengan ondel-ondel tersebut hingga pada akhirnya salah seorang dari ondel-ondel tersebut menyerang dirinya.
“Tiba-tiba dia menendang dan memukul anak saya,” ujar Ayah Korban.
Antony yang tidak bisa menandingi kekuatan pelaku hanya bisa pasrah dihujani banyak pukulan.
“Pas dia sudah puas mukul anak saya, yaudah dia pergi sama temannya,” lanjut Susanto.
Motif dibalik penyerangan yang dilakukan pelaku terhadap Antony, dilatar belakangi oleh salah paham, pelaku tersinggung karna ketika pelaku lewat, Antony dan teman-temannya sedang tertawa terbahak-bahak. Pelaku menduga bahwa Antony menertawakan dirinya.
“Padahal anak saya lagi bercanda dengan temannya bukan menertawakan si pelaku,” ujar Susanto.
Tidak terima anaknya dipukuli karena salah paham, Susanto pun melapor kejadian yang dialami Antony kepada Kapolsek Beji.
“Saya buru-buru lapor ke Kapolsek Beji biar ditangani,” tutur Susanto.
Tak perlu waktu lama Kapolsek beji yang dibantu oleh Koramil segera menemukan pelaku ketika hendak lewat di Kampung Stangkle, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji.