Bocah Cinangka Depok Bela Timnas U-19, Ingin Berangkatkan Umrah dan Haji Orangtua

redaksi01

- Rabu, 18 Juli 2018 | 16:41 WIB

DICKY/RADARDEPOK
LUAR BIASA: Muhammad Firly bersama ibu dan adiknya saat memperlihatkan sejumlah penghargaan dari berbagai turnamen sepak bola, kemarin (17/7).

Tanpa usaha, doa dan dukungan orangtua, Muhammad Firly tidak akan merasakan seragam kebesaran Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19. Asa impiannya, selain menjadi pemain sepak bola profesioal dan masuk dalam skuad Garuda senior. Firly ingin memberangkatkan kedua orangtuanya menunaikan ibadah umrah dan haji.

Bersenda gurau bersama ibu dan adiknya menjadi hiburan tersendiri usai mendapat kesempatan berlibur setelah berjuang membela Timnas Indonesia U-19 di piala AFF yang digelar di Sidoarjo, Jawa Timur. Menjadi pemain sepak bola timnas Indonesia merupakan kebanggan bagi Muhammad Firly. Firly yang lahir pada 16 Juli 1999, sejak kecil memang bercita-cita menjadi pemain sepak bola dan masuk skuad timnas. Anak pertama dari pasangan Suhandi dan Dewi Timur tersebut mengungkapkan, sejak kecil sudah menyukai sepak bola. Langkah awal, ayahnya menyekolahkannya di SSB Cinangka dengan posisi Stopper. Melihat keseriusan Firly dalam berlatih, kemudian dia didaftarkan orangtuanya di SSB Pelita Jaya pada 2010 di posisi gelandang tengah. Namun, di tengah perjalanan dia sempat menemukan titik jenuh. Berkat dorongan orang tua, sanak saudara, dan pelatih dia mampu menepiskan kejenuhan tersebut dan tetap bermain sepak bola. Keseriusan Firly membuahkan hasil, hingga akhirnya ia masuk Persikad Depok pada 2016-2017 sebagai gelandang. Adanya kekisruhan di tingkat pengurus Persikad dan berubah menjadi Bogor FC membuat Firly harus hengkang dan berpindah homebase ke Sentul, Bogor. Atas dorongan serta usaha pengemblengan pelatih Bogor FC, Jan Saragih dan Effendi sebagai manager Bogor FC, Firly mendapatkan kesempatan mengikuti seleksi Timnas U-19. “Motivasi coach dan manager alhamdulillah saya dapat mengenakan seragam Timnas Indonesia U-19,” terang Firly kepada Radar Depok. Pria yang memiliki tinggi badan 182 centimeter tersebut menuturkan, persiapan timnas selama 11 hari membuat dirinya merasa tertantang menguji kekompakan, kebersamaan guna mengharumkan nama Indonesia dalam kejuaraan AFF U-19. Hasilnya berkat semangat dan dorongan dari seluruh elemen Timnas, Tinmas Indonesia U-19 mampu berada di posisi ketiga dalam kejuaraan tersebut. Pengalaman di Tinmas Indonesia U-19 menambah jam terbangnya dalam bermain sepak bola dan meraih sejumlah penghargaan. Sebelumnya, Firly sempat mendapatkan medali, yakni Runner Up Liga Topskor U-13 pada 2012, dan Porkot Kota Depok mewakili Kecamatan Sawangan 2016. Firly berharap, keberhasilannya mampu menembus Tinmas Indonesia U-19, dapat dijadikan motivasi kepada remaja maupun pemuda Kelurahan Cinangka dan Kota Depok untuk berprestasi di dunia sepak bola. Ibunda Firly, Dewi Timur (45) mengatakan, bakat sepak bola Firly sudah terlihat sejak kecil. Setiap Firly melihat makanan berbentuk bundar, dia kerap menyebutnya bola. “Awalnya sempat khawatir saat dia bermain bola namun saya yakin sepak bola merupakan jalan Firly dan saya akan terus mendoakannya,” terang Dewi. Terpisah, Ketua RW03 Kelurahan Cinangka Nawang mengatakan, keberhasilan Firly memakai kaus Timnas U-19 menjadi kebahagiaan Kota Depok, khususnya warga Cinangka. “Saya merasa bangga Firly aset RW03,” ujar Nawang kepada Radar Depok, kemarin. Selain di sepak bola, Firly aktif pada kegiatan kepemudaan diantaranya Karang Taruna RW03. Keberadaan Firly dapat memberikan motivasi kepada anak muda maupun remaja lainnya untuk memanfaatkan waktu dengan kegiatan positif. Tidak sedikit, lanjut Nawang warga Cinangka memberikan apresasi kepada Firly. sekitar 1985 dan 1986 Persatuan Sepak Bola Desa Cinangka, pernah menjadi perwakilan Kabupaten Bogor dalam kejuaraan sepak bola. Namun tidak ada satupun yang mampu menembus Timnas seperti Firly. Hal itu dapat menjadi cambuk dan memtofasi remaja lainnya yang bergelut di sepak bola, dapat mengejar impiannya seperti Firly. “Kami ingin Firly dapat terus berlatih dan bermain dengan baik sehingga dapat menembus Timnas Senior dan mengharumkan Kelurahan Cinangka untuk Indonesia,” tutup Nawang. (dic)