Senin, 22 Desember 2025

Polisi Mulai Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Puncak Bhogor saat Lebaran, Ini yang Akan Dilakukan

- Senin, 10 Maret 2025 | 05:00 WIB
Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho memantau arus lalin di Pospol Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor.
Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho memantau arus lalin di Pospol Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor.

RADARDEPOK.COM - Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) bersama Polres Bogor, mulai melakukan pemetaan rekayasa lalu lintas dan skenario di jalan Raya Puncak menjelang Lebaran Idul Fitri 2025.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho mengatakan, rekayasa lalu lintas berupa sistem one way (satu arah) dan buka tutup sudah diprediksi.

"Saya sudah mendapat pemaparan tentang kondisi H-7, H-2, hingga H+2 dan H+5. Kondisi lalu lintas sudah diprediksi, kapan akan dilakukan buka tutup, kapan akan dilakukan one way, dan nanti kondisi puncak arus sudah bisa dihitung di Pasar Cisarua dan pertigaan Megamendung,” ujar Irjen Agus Suryonugroho saat memantau arus lalin di Pospol Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Lapas Cibinong Tingkatkan Keamanan dengan Penggeledahan Rutin : Cegah Peredaran Narkoba dan Barang Terlarang

Irjen Agus Suryonugroho memastikan, Korlantas Polri dan Polres Bogor sudah siap mengamankan jika terjadi puncak arus di arah Gadog hingga menuju Puncak.
Lebih lanjut, Irjen Agus Suryonugroho memprediksi, puncak arus mudik Lebaran 2025 akan terjadi pada 28-30 Maret.

Kemudian jumlah pemudik pada tahun ini diprediksi lebih dari 100 juta orang, berdasarkan data pergerakan pemudik dari tahun-tahun sebelumnya. Termasuk pengalaman dari Lebaran dan Natal-Tahun Baru (Nataru) sebelumnya.

Wakil Asisten Utama Operasi (Waastamops) Kapolri, Irjen Endi Sutendi, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan Operasi Ketupat untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan selama periode mudik dan balik.

“Polri akan menggelar Operasi Ketupat mulai tanggal 26 Maret hingga 8 April. Diperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 28-30 Maret, sementara puncak arus balik diperkirakan pada 8 April atau setelahnya,” ujar Irjen Endi Sutendi.

Baca Juga: Jaro Ade Apresiasi RSUD Cibinong, Ini Pesan yang Diberikan pada Jajaran Direksi

Untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas, Polri telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas, termasuk penerapan contraflow dan sistem satu arah (one way) di sejumlah ruas jalan tol.

Selain itu, pengalihan arus ke jalur arteri juga menjadi salah satu opsi yang akan diterapkan jika terjadi kepadatan ekstrem.

“Untuk skema rekayasa lalu lintas, kita akan melihat situasi dan kondisi di lapangan. Di jalan tol, kita akan menerapkan contraflow, one way, dan pengalihan arus ke jalur arteri jika diperlukan. Semua ini bertujuan untuk melancarkan arus lalu lintas dan meminimalisir kemacetan,” jelas Irjen Endi Sutendi. ***

JURNALIS : ACHMAD KURNIAWAN

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sah! Muhamad Yusril Nakhodai PK KNPI Ciawi

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:21 WIB

MPI Kabupaten Bogor Sabet Dua Medali di Kejurda Jabar

Sabtu, 20 Desember 2025 | 22:52 WIB

Ini Tiga Titik Hambat di Jalur Puncak Bogor

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB

Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG

Kamis, 18 Desember 2025 | 08:45 WIB
X