RADARDEPOK.COM — Pemuda Tani Kota Bogor menggelar Dialog Kelompok Tani bersama DPRD Kota Bogor, sebagai wujud nyata dukungan terhadap penguatan sektor pertanian dan upaya mewujudkan ketahanan pangan mandiri di Kota Bogor.
Kegiatan ini berlangsung di Rw11, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kamis (18/12). Dihadiri oleh para petani, tokoh masyarakat, serta unsur legislatif.
Ketua Pemuda Tani Kota Bogor, Jieckry Da Friansyah menyampaikan, dialog ini menjadi ruang strategis untuk menyerap aspirasi langsung dari para petani di lapangan.
Menurutnya, sektor pertanian harus terus diperkuat melalui sinergi antara petani, pemuda, dan pemerintah daerah agar mampu menopang ketahanan pangan lokal secara berkelanjutan.
Baca Juga: Warga Binaan Lapas Cibinong Diedukasi Cara Kelola Emosi, Begini Caranya
“Pemuda Tani hadir sebagai jembatan antara petani dan pemangku kebijakan. Kami mendorong agar pertanian di Kota Bogor tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan mandiri, dengan dukungan kebijakan yang berpihak kepada petani,” ujar Jieckry Da Friansyah.
Kegiatan dialog ini, turut dihadiri oleh Anggota Komisi I DPRD Kota Bogor, Fajar Muhammad Nur dan Said Muhammad Mohan, yang secara langsung berdialog dengan kelompok tani terkait berbagai persoalan pertanian, mulai dari ketersediaan pupuk, sarana produksi, hingga perlunya pendampingan dan perlindungan bagi petani.
Anggota Komisi I DPRD Kota Bogor, Fajar Muhammad Nur menegaskan, sektor pertanian harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah, terutama dalam menjaga ketersediaan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.
“Pertanian adalah fondasi ketahanan pangan. DPRD Kota Bogor berkomitmen untuk terus mendorong kebijakan yang pro-petani, termasuk penguatan akses pupuk, sarana produksi, serta program pendampingan yang berkelanjutan,” tegas Fajar.
Senada dengan itu, Anggota Komisi I DPRD Kota Bogor, Said Muhammad Mohan menyampaikan, aspirasi petani yang disampaikan dalam dialog ini akan menjadi bahan penting dalam pembahasan kebijakan di DPRD.
Baca Juga: Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG
“Kami hadir untuk mendengar langsung kebutuhan petani di lapangan. Apa yang menjadi aspirasi kelompok tani akan kami bawa dan perjuangkan dalam pembahasan kebijakan, agar sektor pertanian di Kota Bogor semakin kuat dan mandiri,” ujar Said.
Sebagai bentuk dukungan konkret terhadap petani, pada kegiatan ini juga dilakukan pembagian pupuk sebanyak 600 kilogram kepada kelompok tani di Kelurahan Mulyaharja RW 11. Bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian serta meringankan beban petani menjelang musim tanam.
Melalui dialog dan kolaborasi ini, Pemuda Tani Kota Bogor bersama DPRD dan kelompok tani berharap dapat memperkuat sinergi lintas sektor demi terwujudnya pertanian yang berdaya saing dan ketahanan pangan mandiri di Kota Bogor. ***
Artikel Terkait
Pak Abu Dinobatkan ASN Terinspiratif di Kabupaten Bogor, Ini Pesan Bupati Rudy Susmanto
Bupati Rudy Susmanto : Pemekaran Bogor Barat Harus Berbasis Kebersamaan
Makna Table Manner DWP Kabupaten Bogor : Tingkatkan Etika hingga Profesionalisme Anggota
Pos Damkar Sentul City Resmi Beroperasi
Menu MBG SDN Cijayanti 01 Diprotes, Begini Kata Orang Tua Murid
Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG
Warga Binaan Lapas Cibinong Diedukasi Cara Kelola Emosi, Begini Caranya