RADARDEPOK.COM - DPRD Kabupaten Bogor, melalui Ketua Sastra Winara, mendesak Pemkab Bogor untuk menyelidiki tuntas dugaan pemotongan uang kompensasi sopir angkot Puncak Bogor.
Keputusan ini muncul setelah tim cyber pungli menyoroti kasus yang melibatkan oknum Dishub dan pihak lain.
Ketua DPRD Sastra Winara menegaskan pentingnya transparansi dalam menangani kasus ini. "Kami mendukung langkah Pemkab Bogor untuk memastikan tidak ada yang dirugikan," ujarnya pada Senin (7/4).
Baca Juga: Efisiensi Anggaran Kabupten Bogor Tembus Rp100 Miliar, Bupati: Jumlah akan Bertambah
Sebelumnya, tim cyber pungli telah mengusut sembilan orang terkait dua kasus berbeda, termasuk pemotongan kompensasi sopir angkot.
Langkah ini diambil untuk memastikan akuntabilitas dan keadilan bagi sopir yang mendapatkan bantuan dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Pemeriksaan ini menjadi fokus DPRD Kabupaten Bogor untuk memastikan transparansi dan menegakkan keadilan dalam penyaluran kompensasi kepada sopir angkot.
"Kami mendukung pemerintah daerah untuk menyelesaikan kasus ini dengan jelas dan transparan," tambah Sastra.
Dengan demikian, langkah-langkah yang diambil oleh Pemkab Bogor diharapkan dapat mengungkapkan kronologi kasus dengan baik dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Langkah-langkah ini juga sejalan dengan komitmen DPRD Kabupaten Bogor untuk menjaga integritas dalam pelayanan publik.***
Artikel Terkait
Sudah Pulih, Bupati Rudy Susmanto Persilakan Wisatawan Datang Ke Puncak Bogor
Bupati Bogor Rudy Susmanto Tunaikan Zakat Fitrah Melalui Baznas
Bupati Bogor Rudy Susmato Tinjau Gelar Pangan Murah di Kecamatan di Bojonggede
Wakil Bupati Bogor Jaro Ade Pastikan Setiap Pospam Tersedia Layanan Kesehatan Gratis Bagi Pemudik
Sambut Hari Raya Idul Fitri, Warga Binaan Lapas Cibinong Gelar Takbiran Keliling di Area Lapas
Rayakan Hari Kemenangan, Lapas Cibinong Laksanakan Salat Idul Fitri Berjamaah
Air Mata Kerinduan Selimuti Suasana Kunjungan Hari Raya Idul Fitri di Lapas Cibinong