RADARDEPOK.COM - Pembinaan di Lapas Cibinong kembali menunjukkan hasil positif. Sebanyak enam orang warga binaan dinyatakan berhak mendapatkan hak integrasi berupa Cuti Bersyarat (CB) dan Pembebasan Bersyarat (PB), setelah melalui proses panjang pembinaan dan evaluasi yang ketat.
Kasi Binadik Lapas Cibinong, Numan Fauzi mengatakan, pemberian hak integrasi ini menjadi bukti bahwa sistem pembinaan di Lapas Cibinong berjalan efektif, terukur, dan berorientasi pada reintegrasi sosial. Program ini diberikan kepada warga binaan yang telah menunjukkan komitmen untuk berubah, aktif dalam program pembinaan, serta memenuhi seluruh persyaratan administratif dan substantif, termasuk rekomendasi dari Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP).
Numan Fauzi menjelaskan bahwa pemberian hak integrasi merupakan bagian dari upaya Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan sistem pembinaan yang humanis dan berbasis pemulihan.
"Program ReIntegrasi Sosial bukan sekadar fasilitas, melainkan hasil dari proses pembinaan yang konsisten dan berkelanjutan. Para penerima hak ini telah menunjukkan perubahan perilaku yang signifikan dan kesiapan untuk kembali berbaur di tengah masyarakat," terang Numan Fauzi .
Sementara itu, Kepala Lapas Cibinong, Wisnu Hani Putranto menyampaikan bahwa keberhasilan program Reintegrasi Sosial mencerminkan sinergi antara pembinaan dan pengamanan yang terus diperkuat di lingkungan Lapas.
“Kami berkomitmen menjadikan Lapas Cibinong sebagai tempat pembinaan yang tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga memulihkan manusia. Program Reintegrasi Sosial ini menjadi bukti bahwa pembinaan berjalan efektif dan memberi dampak nyata bagi perubahan perilaku warga binaan,” tegas Wisnu.
Program Reintegrasi Sosial ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi warga binaan lainnya untuk terus aktif dalam berbagai kegiatan pembinaan, baik yang bersifat kepribadian maupun keterampilan. Harapannya, mereka dapat menjadi pribadi yang lebih produktif, mandiri, dan mampu menjalani kehidupan bermasyarakat secara bertanggung jawab.
Salah satu warga binaan penerima program Reintegrasi Sosial, AR (inisial), menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan. Selama masa pembinaan, AR aktif dalam pelatihan kerja dan pembinaan rohani, serta menunjukkan perubahan perilaku yang positif.
“Saya sangat bersyukur diberi kesempatan ini. Dulu saya salah langkah, tapi di sini saya belajar banyak tentang kehidupan, tanggung jawab, dan nilai kejujuran. Saya bertekad untuk tidak mengulang kesalahan dan ingin membuktikan bahwa saya bisa menjadi orang yang berguna bagi keluarga dan masyarakat,” ungkap AR
Dengan semangat tersebut, Lapas Cibinong terus memperkuat komitmennya untuk menghadirkan sistem pemasyarakatan yang transparan, akuntabel, dan mendorong perubahan positif, sesuai arah kebijakan Pemasyarakatan dalam melaksanakan Reintegrasi Sosial. ***
Artikel Terkait
Lapas Cibinong Kembangkan Pembinaan Keagamaan Warga Binaan Lewat Kegiatan Tahfiz Alquran
Rutan Depok Kunjungan Kerja ke Lapas Cibinong : Bahas Program Dapur Sehat dan Budidaya Maggot
Sidang TPP jadi Upaya Lapas Cibinong Wujudkan Pembinaan Warga Binaan Menuju Reintegrasi Sosial
Menyala! Terkesima Dapur Sahabat dan Program Pembinaan, Lapas Cibinong Tuai Apresiasi dari Inspektur Kemenimipas
Jumat Berkah, Lapas Cibinong Bagikan Sembako Gratis untuk Masyakarat sekitar
Gerobak Pintar Lapas Cibinong Bikin Akhir Pekan Warga Binaan jadi Bermakna : Tumbuhkan Minat Baca, Bangun Kepribadian
Kembali Kepangkuan Ibu Pertiwi, Kepala Lapas Cibinong Hadiri Ikrar Setia NKRI Warga Binaan Napi Terorisme Lapas Gunung Sindur