RADARDEPOK.COM – Wujud toleransi dan kebersamaan antar umat beragama terlihat nyata di Lapas Cibinong.
Warga binaan beragama Nasrani yang tergabung dalam kelompok pelayanan gereja bersama dengan warga binaan Muslim melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa pembersihan area Masjid At Taubah Lapas Cibinong, Senin (15/9).
Kegiatan ini dilakukan dengan penuh semangat dan kebersamaan, baik warga binaan Nasrani ikut serta membersihkan halaman, menyapu, hingga merapikan fasilitas di sekitar masjid, berdampingan dengan warga binaan Muslim.
Pemandangan ini menjadi contoh nyata bagaimana semangat toleransi dan moderasi beragama diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari di dalam Lapas.
Kepala Lapas Cibinong, Wisnu Hani Putranto menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut, Melalui kegiatan sederhana ini menjadi bukti bahwa toleransi dapat diwujudkan dengan tindakan nyata.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata toleransi dan kebersamaan antar umat beragama. Kami berharap semangat ini terus tumbuh, sehingga warga binaan dapat menanamkan nilai saling menghormati, bekerja sama, serta menjaga kerukunan,” ucap Wisnu.
Selain mempererat persaudaraan antar warga binaan, kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab, kepedulian terhadap lingkungan, dan penghormatan terhadap keberagaman.
Kegiatan tersebut juga mendapat sambutan positif dari para warga binaan yang terlibat. Mereka merasakan kebersamaan yang tulus tanpa membedakan latar belakang keyakinan.
"Bagi mereka, kesempatan untuk saling bekerja sama dalam kebaikan menjadi pengalaman berharga yang menumbuhkan rasa persaudaraan serta memperkuat ikatan sosial di dalam lingkungan Lapas," kata Wisnu.
Salah satu warga binaan berinisial AH juga menyampaikan kesannya akan kegiatan ini.
“Kami merasa senang bisa bergotong-royong bersama saudara-saudara Nasrani. Ini bukan soal perbedaan agama, tapi tentang bagaimana kita saling menghargai dan bekerja sama dalam kebaikan," ujarnya.
Kegiatan bersih-bersih lintas agama ini membuktikan bahwa moderasi beragama dapat diwujudkan melalui tindakan sederhana, namun sarat makna: menjaga kebersihan, membangun persaudaraan, dan menciptakan keharmonisan di tengah perbedaan. ***