RADARDEPOK.COM-Keterbukaan atau transparansi serta akuntabilitas pengelolaan pajak daerah terus diperkuat oleh Pemerintah Kabupaten Bogor agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
Pemkab Bogor ingin memastikan bahwa alur kas daerah telah berjalan sesuai ketentuan dan prinsip tata kelola yang baik.
Ditegaskan Rudy Susmanto pada Entry Merting Pemeriksaan Kepatuhan atas Pengelolaan Pajak Daerah oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jawa Barat, di Kantor Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor, Jumat (31/10/2025).
Baca Juga: Taekwondo Depok Melenggang ke Babak Kualifikasi Porprov 2026
Bupati Rudy Susmanto menegaskan Pemerintah Kabupaten Bogor berkomitmen untuk terus memperkuat kemandirian fiskal daerah melalui peningkatan tata kelola pajak yang berkeadilan dan efisien.
"Pemeriksaan BPK Perwakilan Jabar ini menjadi momentum evaluasi dan pembelajaran bersama. Melalui pemeriksaan ini, kita bisa menemukan potensi perbaikan serta peluang untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah,” tandasnya.
Menurut Bupati Bogor, tantangan fiskal akibat berkurangnya dana transfer pusat menuntut daerah untuk lebih mandiri dan kreatif dalam menggali potensi pendapatan.
Baca Juga: FLOII Expo 2025: BRI Bantu Petani dan Pelaku Usaha Hortikultura Naik Kelas
“Kami terus berupaya menggali potensi pajak dan retribusi agar lebih optimal, termasuk dari sektor aset daerah, reklame, maupun perizinan. Dengan sinergi antara Pemkab Bogor dan BPK, kita dapat mengoptimalkan tata kelola keuangan, menutup celah kebocoran, serta meningkatkan pendapatan asli daerah,” tambahnya.
Bupati Bogor juga menegaskan bahwa hasil pemeriksaan ini akan menjadi bahan evaluasi penting bagi pemerintahannya yang baru berjalan delapan bulan.
Dia berharap rekomendasi BPK Perwakilan Jabsr nantinya dapat segera ditindaklanjuti bersama perangkat daerah terkait agar manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.
Baca Juga: Kegiatan di Alam, Qori Hatmalina : Cara Menjaga Semangat dan Disiplin Diri
“Mari jadikan kegiatan ini sebagai titik awal untuk memperkuat komitmen, kolaborasi, dan integritas dalam mengelola keuangan daerah demi terwujudnya Kabupaten Bogor yang maju, mandiri, dan sejahtera,” tukasnya.***
Jurnalis : Achmad Kurniawan