bogor-raya

Pemuda Tani Bogor dan DPRD Dukung Pertanian dan Ketahanan Pangan Mandiri, Ini yang Dilakukan

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:05 WIB
Pemuda Tani Kota Bogor menggelar Dialog Kelompok Tani bersama DPRD Kota Bogor, di RW11, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kamis (18/12). ( ist)

RADARDEPOK.COM — Pemuda Tani Kota Bogor menggelar Dialog Kelompok Tani bersama DPRD Kota Bogor, sebagai wujud nyata dukungan terhadap penguatan sektor pertanian dan upaya mewujudkan ketahanan pangan mandiri di Kota Bogor.

Kegiatan ini berlangsung di Rw11, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kamis (18/12). Dihadiri oleh para petani, tokoh masyarakat, serta unsur legislatif.

Ketua Pemuda Tani Kota Bogor, Jieckry Da Friansyah menyampaikan, dialog ini menjadi ruang strategis untuk menyerap aspirasi langsung dari para petani di lapangan.

Menurutnya, sektor pertanian harus terus diperkuat melalui sinergi antara petani, pemuda, dan pemerintah daerah agar mampu menopang ketahanan pangan lokal secara berkelanjutan.

Baca Juga: Warga Binaan Lapas Cibinong Diedukasi Cara Kelola Emosi, Begini Caranya

“Pemuda Tani hadir sebagai jembatan antara petani dan pemangku kebijakan. Kami mendorong agar pertanian di Kota Bogor tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan mandiri, dengan dukungan kebijakan yang berpihak kepada petani,” ujar Jieckry Da Friansyah.

Kegiatan dialog ini, turut dihadiri oleh Anggota Komisi I DPRD Kota Bogor, Fajar Muhammad Nur dan Said Muhammad Mohan, yang secara langsung berdialog dengan kelompok tani terkait berbagai persoalan pertanian, mulai dari ketersediaan pupuk, sarana produksi, hingga perlunya pendampingan dan perlindungan bagi petani.

Anggota Komisi I DPRD Kota Bogor, Fajar Muhammad Nur menegaskan, sektor pertanian harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah, terutama dalam menjaga ketersediaan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

“Pertanian adalah fondasi ketahanan pangan. DPRD Kota Bogor berkomitmen untuk terus mendorong kebijakan yang pro-petani, termasuk penguatan akses pupuk, sarana produksi, serta program pendampingan yang berkelanjutan,” tegas Fajar.

Senada dengan itu, Anggota Komisi I DPRD Kota Bogor, Said Muhammad Mohan menyampaikan, aspirasi petani yang disampaikan dalam dialog ini akan menjadi bahan penting dalam pembahasan kebijakan di DPRD.

Baca Juga: Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG

“Kami hadir untuk mendengar langsung kebutuhan petani di lapangan. Apa yang menjadi aspirasi kelompok tani akan kami bawa dan perjuangkan dalam pembahasan kebijakan, agar sektor pertanian di Kota Bogor semakin kuat dan mandiri,” ujar Said.

Sebagai bentuk dukungan konkret terhadap petani, pada kegiatan ini juga dilakukan pembagian pupuk sebanyak 600 kilogram kepada kelompok tani di Kelurahan Mulyaharja RW 11. Bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian serta meringankan beban petani menjelang musim tanam.

Melalui dialog dan kolaborasi ini, Pemuda Tani Kota Bogor bersama DPRD dan kelompok tani berharap dapat memperkuat sinergi lintas sektor demi terwujudnya pertanian yang berdaya saing dan ketahanan pangan mandiri di Kota Bogor. ***

Tags

Terkini

Sah! Muhamad Yusril Nakhodai PK KNPI Ciawi

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:21 WIB

MPI Kabupaten Bogor Sabet Dua Medali di Kejurda Jabar

Sabtu, 20 Desember 2025 | 22:52 WIB

Ini Tiga Titik Hambat di Jalur Puncak Bogor

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB

Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG

Kamis, 18 Desember 2025 | 08:45 WIB