Dua Beres dan Lima Proses, Tujuh Perbaikan RTLH di Bojongsari Baru Depok

RADARDEPOK.COM - Proses perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari masih berjalan, Rabu (6/9). Dari total tujuh penerima manfaat yang ada.

Dua diantaranya sudah rampung, sementara yang lainnya masih dalam tahap penyelesaian dengan presentase rata-rata 90 persen, dengan target rampung pada pekan ini.

Kasi Ekbang Kelurahan Bojongsari Baru, Sasa Saadudin menerangkan, proses perbaikan RTLH di wilayah Kelurahan Bojongsari Baru itu sudah berjalan pada akhir Agustus 2023, dengan total tujuh penerima manfaat.

Baca Juga: UPN Veteran Jakarta Siap Kooperatif Hadapi Tudingan Korupsi Pembangunan Gedung FK di Limo Depok

Sasa Saadudin mengatakan, tujuh penerima manfaat tersebut, merupakan yang sudah masuk dalam Data Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Depok.

Dirincikan, ketujuh penerima manfaat program tersebut diantaranya tiga rumah di RW8, satu rumah di RW7, satu rumah di RW1, satu rumah di RW2, juga satu rumah di RW5 Kelurahan Bojongsari Baru.

"Untuk saat ini, penerima manfaat yang rumahnya sudah selesai 100 persen itu ada dua, di wilayah RW1 dan RW5," ungkap Sasa Saadudin kepada Harian Radar Depok, Rabu (6/9).

Baca Juga: Siap-siap, 296.000 Data Kendaraan di Depok Bakal Dihapus

Sementara, sambung Sasa Saadudin, untuk penerima manfaat lainnya sedang dalam tahap penyelesaian. Diperkirakan, semua proses perbaikan RTLH di Bojongsari Baru rampung pada pekan ini.

"Iya kami perkirakan selesai pekan ini. Untuk lima rumah lainnya rata-rata proses pengerjaan sudah 90 persen," terang Sasa Saadudin.

Guna mengoptimalkan proses perbaikan yang sedang berlangsung, Sasa Saadudin mengatakan, pihaknya akan kembali meninjau semua proses perbaikan RTLH tersebut pada Kamis (7/9) ini.

Baca Juga: Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Sebut Bentuk Tim Penanganan Sampah dari RW

Terkait kendala saat proses perbaikan, dia mengungkapkan, ada sedikit kendala pada proses perbaikan RTLH di RW7. Hal itu disebabkan, karena tenaga kerja yang telat di dapat kala itu proses perbaikan akan berlangsung.

"Memang ada sedikit kendala untuk rumah di RW7, yang saat ini proses perbaikan sudah berjalan sekitar 75 persen. Maka dari itu kami akan meni jau kembali agar pengerjaan tetap optimal," tutup Sasa Saadudin.***

Data dan Fakta Perbaikan RTLH Bojongsari Baru :