Kualitas Udara Baik, Depok Seharusnya Tak Perlu WFH : Ini Kata Mohammad Idris

“Ini akhir tahun yang membutukan kerja keras, kerja orang banyak dan kontrol yang baik, sebab itu kami harus membutuhkan pegawai untuk bekerja dikantor,” kata Mohammad Idris.

Kegiatan itu seperti, penganggaran keuangan pada kegiatan APBD 2024 yang belum selesai. Kemudian anggaran biaya tambah (ABT) yang baru akan selesai November mendatang.

Baca Juga: Kembali Buka di Depok, Coffee Toffee Margonda 2 Punya Cita Rasa Nusantara

“Jadi masih banyak kegiatan yang harus diselsaikan, maka kalo WFH akan mengurangi kontrol tersebut,” tutur Mohammad Idris.

Mohammad Idris mengatakan, saat ini Kota Depok masih menjalankan kebijakan WFH tersebut. Menurut Mohammad Idris, beberapa OPD yang sudah mengusulkan daftar nama untuk dilakukan WFH.

Baca Juga: 5 Kafe Kekinian Harga Pelajar di Depok, Murahnya Kebangetan Cocok buat Kamu yang Punya Bujet Minim

“Sebagian sudah mengusulkan, yang sudah mengusulkan sedang kita kaji,” kata Mohammad Idris.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Rahman Pujiarto menjelaskan, untuk saat ini belum ada hasil evaluasi untuk pemberlakukan WFH untuk lingkup Pemkot Depok.

Baca Juga: Buat Warga Depok, ini Cara dapat Beras 30 Kg dari Bansos Pangan 2023, Cukup Siapkan KTP!

“Saat ini masih berlaku, untuk evaluasi WFH kami masih menuggu arahan pimpinan,” tutur Rahman Pujiarto. ***