Minggu, 21 Desember 2025

Tak Ada Unsur Pidana, Polda Metro Jaya Pastikan Jenazah Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok Bunuh Diri

- Sabtu, 7 Oktober 2023 | 10:00 WIB
Petugas kepolisian saat melakukan proses evakuasi terhadap jasad ibu dan anak yang ditemukan tewas di Perumahan Bukit Cinere Indah (BCI), Kecamatan Cinere, Kamis (7/9). (GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK)
Petugas kepolisian saat melakukan proses evakuasi terhadap jasad ibu dan anak yang ditemukan tewas di Perumahan Bukit Cinere Indah (BCI), Kecamatan Cinere, Kamis (7/9). (GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM - Polda Metro Jaya akhirnya memastikan tidak ada unsur pidana dalam kasus kematian ibu dan anak yang tinggal kerangka, di Cinere, Depok. Kesimpulan itu dibuat setelah proses penyelidikan serta analisis rampung dilakukan.

Hasil tes DNA, Polda Metro Jaya memastikan temuan dua jasad dalam kasus kematian ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere Depok yakni Grace (64) dan David (36).

Baca Juga: Tempat Wisata Alam Terbaik di Bandung yang cocok Dikunjungi Sobat Depok, Tempatnya Kece, banget!

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan, pihaknya tidak menemukan adanya unsur pidana dalam kasus kematian ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere Depok.

"Bukan merupakan peristiwa pidana, disimpulkan bukan merupakan peristiwa pidana," tegas Kombes Hengki Haryadi dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jumat (6/10).

Baca Juga: Cimory on The Valley, Tempat Wisata Populer yang Tiketnya cuma Rp15 Ribu sudah bisa Keliling Dunia

Menurut Kombes Hengki Haryadi, polisi menyimpulkan kematian ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere Depok disebabkan bunuh diri. Caranya, mereka mengurung diri dalam ruangan sempit dengan dupa yang terbakar.

"Sehingga, disimpulkan juga di sini bahwa mereka adalah melakukan bunuh diri ataupun suicide dengan cara mengurung diri di ruangan sempit seluas 1,8 x 1 meter itu dengan tinggi 2,3 meter. Ditambah lagi dua dupa yang dibakar itu," jelas Kombes Hengki Haryadi.

Baca Juga: Lezatnya Masakan Nusantara Warung Kondre Milik Andre Taulany, Berasa di Rumah Nenek

Lebih lanjut, Kombes Hengki Haryadi membeberkan, penyelidikan itu dilakukan secara interprofesi atau kolaborasi profesi. Berdasarkan rating tertinggi, kematian itu disebabkan bunuh diri.

"Ini dugaan kuat hasil penyelidikan interprofesi kolaborasi profesi, merupakan rating tertinggi adalah suicide atau pun bunuh diri," tutur Kombes Hengki Haryadi.

Baca Juga: Sudah Pakai Jimat Masih Ketangkap, Pelaku Curanmor Dibekuk Polsek Tajur Halang : Begini Modusnya

Untuk diketahui, temuan jasad ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere Depok berawal dari warga sekitar yang mencium adanya bau busuk dari sebuah rumah di Perumahan Bukit Cinere Indah (BCI) No 39, Kecamatan Cinere, Kamis (7/9).

Diberitakan sebelumnya, warga perumahan di Cinere, Kota Depok digegerkan dengan penemuan jenazah dalam kondisi sudah menjadi kerangka. Diduga kerangka itu jasad ibu dan anak.

Kepala Urusan Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan kedua kerangka tersebut ditemukan pada Kamis (7/9/2023) sekitar pukul 10:00 WIB.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X