Warga Ratujaya Dibekali Ilmu Cegah Stroke

RADARDEPOK.COM - UPT Puskesmas Kelurahan Ratujaya memberikan penyuluhan stroke kepada warga di wilayah Kelurahan Ratujaya,

Penyuluhan stroke ini dipimpin dr. Meilitia Mutiara selaku dokter Internship Penyuluhan Kesehatan Masyarakat (PKM), Puskesmas Ratujaya.

Petugas Kesehatan Puskesmas Ratujaya, Dea Hadian mengatakan, kegiatan ini berjalan pada pagi hari di dalam Puskesmas Ratujaya.

Baca Juga: Tak Cukup Putusan MKMK, Inilah Saran Pakar untuk Membenahi Krisis Demokrasi dan Konstitusi

“Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.30 WIB - 09.00 WIB di dalam Puskesmas Ratujaya,” ucap Dea Hadian (8/11).

 Dia menambahkan, Penyuluhan diikuti oleh masyarakat yang hadir di Puskesmas Ratujaya sebanyak 30 orang.

“Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang yang didominasi 60% lansia dan 40% oleh pra lansia yang hadir di Puskesmas Ratujaya,” ujar Dea Hadian.

Baca Juga: Pengamat: Keluarga Jokowi Terlena Kekuasaan, Elektabilitas Prabowo dan Gibran Makin Terpuruk

 Dia menjelaskan, dalam kegiatan ini masyarakat diberitahu tentang gejala-gejala stroke dan tanda-tanda stroke.

“Dalam kegiatan ini dr. Meilitia memberitahu bagaimana gejala orang yang terkena penyakit stroke,” jelas Dea Hadian.

Dia menuturkan, dalam program penyuluhan ini diberikan slogan untuk orang yang terkena gejala stroke.

Baca Juga: Intip Indahnya Pantai Legon Pari, Tiket Masuknya Murah Meriah Cuma Rp5000

“Kami berikan slogan berupa segera ke RS untuk pasien yang mengidap gejala stroke,” tutur Dea Hadian.

Dia membeberkan, gejala stroke ada banyak dan diberikan slogan SEGERA KE RS yang dapat dilihat oleh masyarakat.

“Yang pertama senyum tidak simetris, yang kedua gerakan anggota tubuh melemah, ketiga bicara tidak nyambung, keempat kesemutan diseparuh tubuh, kelima pandangan rabun, dan keenam sakit kepala yang muncul secara tiba-tiba,” beber Dea Hadian.