Ulang Tahun Pertama, RSUD ASA Depok Resmikan Poli Perawatan Luka : Ini Kata Imam Budi Hartono

RADARDEPOK.COM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anugerah Sehat Afiat (ASA) Kota Depok, yang terletak di Jalan Raya Tapos, Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, sudah berusia satu tahun, Rabu (15/11).

Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan, momen ulang tahun ini, RSUD ASA harus terus bertekat untuk meningkatkan pelayanan dan fasilitas kesehatan kepada masyarakat Kota Depok.

Baca Juga: Pengaspalan dan Drainase di Baktijaya Depok Rampung

“Untuk perkembanganya cukup relatif sangat baik. Di umur yang masih satu tahun itu, dari sisi registrasi akreditasi,” ujar Imam Budi Hartono kepada Radar Depok, saat menghadiri ulang tahun RSUD ASA.

Imam Budi Hartono mengatakan, untuk rata rata persiapan akreditasi itu selama dua tahun. Namun, RSUD ASA Kota Depok bisa mendapatkan akreditasi paling tinggi dengan persiapan hanya setahun saja.

“Tapi ini belum satu tahun kita sudah dapat akreditasi dan sudah keluar sertifikat, hingga hasilnya paripurna,” ucap Imam Budi Hartono.

Baca Juga: Puskesmas Ratujaya Depok Beri Penyuluhan Diabetes Melitus, Ini Isinya

Imam Budi Hartono mengatakan, masih dalam oeringatan ulang tahun, RSUD ASA menambah unit dan meresmikan satu layanan baru, yaitu Poli Klinik Luka, yang sangat diperlukan oleh masyarakat di Kota Depok. Nantinya, penambahan unit tersebut akan secara bertahap.

“Iya unit luka ini perlu, kami tidak perlu menunggu yang lainnya berkembang. Untuk penambahan unit lainya, kami akan melihat kebutuhan masyarakat di Kota Depok,” ungkap Imam Budi Hartono.

Baca Juga: Sambut Pemilu, Camat Tapos Depok Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas Wilayah

Saat ini, menurut Imam Budi Hartono, RSUD ASA Kota Depok masih kekurangan dalam pemenuhan dokter spesialis. Hal ini dikarenakan dengan permasalahan, tidak adanya perekrutan PNS untuk dokter saat ini.

“Seperti dokter spesialis masih kurang, kami masih banyak nombok atau masih subsidi APBD. Ini yang harus kita tingkatkan, karena jauh yaa,” tutur Imam Budi Hartono.

Adanya permasalahan ini, kata Imam Budi Hartono, RSUD ASA harus ngambil dokter dari luar. Dokter spesialis yang masih kurang, yaitu spesialis penyakit dalam yang hanya baru baru satu.

Baca Juga: 236 APS di Tapos Dicopot Satpol PP Depok, Ini Rinciannya

“Seperti, Dokter spesialis anak ada, tapi masih kurang. Nanti juga ada spesialis lainya yang akan kita rekrut,” kata Imam Budi Hartono.