RADARDEPOK.COM–Walau berbeda-beda tetap satu jua. Arti dari Bhineka Tunggal Ika itu wajib ditanamkan setiap warga di Kelurahan Pangkalanjati, Cinere, Depok. Kendati, meningkatnya tensi politik menjelang perhelatan pesta demokrasi terkadang bisa memicu keretakan hubungan baik antar elemen masyarakat.
Atas dasar Bhineka Tunggal Ika, Lurah Pangkalanjati, Tarmuji mengaku terus mengingatkan warga untuk tetap menjaga kerukunan, guna menghindari perselisihan akibat dari perbedaan pandangan politik.
"Saya selalu menekankan kepada warga baik secara langsung maupun melalui ketua lingkungan, agar jangan sesekali terpancing dengan propaganda yang bisa menimbulkan keretakan apalagi perpecahan antar warga saat Pemilu,” kata Lurah Tarmuji kepada Harian Radar Depok.
Perbedaan pandangan politik, perbedaan pilihan jangan dijadikan sumbu pemicu keretakan, karena perbedaan itu tidak bisa terhindarkan pada ajang pesta demokrasi. Harus memahami betul bahwa demokrasi itu dapat bermakna kebebasan dalam menentukan sikap. Berbeda pandangan politik dan berbeda pilihan merupakan hal biasa yang memang menjadi unsur dalam demokrasi.
“Kalau semua sama itu bukan demokrasi namanya. Saya terus mewanti wanti warga agar tetap menjaga tali silaturrahim dan jangan mengorbankan hubungan baik hanya karena kepentingan sesaat," tegas dia.
Dia mengaku, bersyukur lantaran hingga 35 hari menjelang Pemilu, kondusifitas diwilayahnya masih relatif baik dan tidak ditemukan adanya gesekan antar warga atau kelompok masyarakat terkait masalah politik atau urusan pemilu.
Baca Juga: Tiket Taman Safari Bogor Kembali Normal, Fasilitas tak Berubah
"Alhamdulillah sampai sekarang semua masih kondusif, tentu kami berharap kondisi ini akan tetap terjaga hingga selesai pelaksanaan pemilu nanti," ucap Lurah Tarmuji.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Pangkalanjati, Suryadi meminta, dalam proses pemilu tahun 2024 tidak ada pengurus lingkungan yang ikut berpolitik. Karena hal itu dipastikan akan berdampak terhadap netralitas dalam melayani masyarakat.
Baca Juga: Kerennya Kebangetan! Tempat Nongkrong Asyik View Selat Bali, Cuma ada di Sun Osing Beach Banyuwangi
"Jika pengurus lingkungan ikut berpolitik pasti dia tidak akan bisa netral dalam melaksanakan pelayanan masyarakat, oleh sebab itu kami berharap tidak ada pengurus lingkungan yang ikut ikutan berpolitik karena tugas pengurus lingkungan jelas untuk melayani semua masyarakat tanpa tebang pilih," tegas Suryadi. (***)
Artikel Terkait
17 Pemuda Pangkalanjati Depok Didorong Jadi Barista Handal
RW3 Pangkalanjati Baru Depok Jadi Lokus Proklim
Terlilit Hutang Bank dan Pinjol Bapak Anak Dua di Pangkalanjati Depok Gantung Diri
Kualitas Pokja Paud Pangkalanjati Depok Ditingkatkan, Ini Pesan Etty Maryati Istri Wakil Walikota Depok
Proyek Pokmas di Pangkalanjati Baru Depok Dipantau, LPM Bilang Begini
250 KPM Pangkalanjati Baru Depok Disiram Beras Bansos