Senin, 22 Desember 2025

3 SMPN di Depok Punya Gedung Baru Tahun Ini, Disrumkim Siapkan Rp86,7 miliar

- Jumat, 2 Februari 2024 | 08:15 WIB
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono dan Kepala Disrumkim Kota Depok, Dadan Rustandi saat meninjau pembangunan SMPN pada Tahun 2023, beberapa waktu lalu. (ISTIMEWA)
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono dan Kepala Disrumkim Kota Depok, Dadan Rustandi saat meninjau pembangunan SMPN pada Tahun 2023, beberapa waktu lalu. (ISTIMEWA)

Baca Juga: Pemkot Depok Ajukan Formasi PPPK 31 Januari

"Anggaran yang kami siapkan untuk pembangunan tiga SMPN ini senilai Rp86,7 miliar," kata Suwandi.

Suwandi merincikan, anggaran puluhan miliar itu meliputi pembangunan gedung SMPN  13 Kecamatan Limo senilai Rp34,7 miliar, SMPN 32 Kecamatan Sukmajaya senilai Rp22 miliar, dan SMPN 34 Kecamatan Beji senilai Rp30 miliar.

"Sekarang sudah tahapan lelang supervisi atau Konsultan Pengawas," ujar Suwandi.

Baca Juga: Ketua Pokja Bunda PAUD Depok Etty Maryati Salim Dorong Orang Tua Ikuti Kelas Parenting, Ini Alasannya

Lebih lanjut, jelas Suwandi, pembangunan itu rencananya akan dieksekusi pada pertengahan tahun ini. Sehingga, gedung SMPN itu secepatnya dapat digunakan untuk kegiatan belajar mengajar.

"Mudahan-mudahan setelah lebaran, akhir April atau awal Mei sudah berkontrak pekerjaan fisiknya," sebut Suwandi.

Ketua Komisi A DPRD Kota Depok, Hamzah membeberkan, Kota Depok hanya memiliki 34 SMPN. Fakta ini berbanding terbalik dengan keinginan masyarakat agar sekolah itu hadir di 63 kelurahan.

Baca Juga: Korban Rugi Rp182 Juta, Jaksa Tuntut Terdakwa Penipu Tiket Konser Coldplay 2,5 Tahun Penjara

"Saat ini di Kota Depok hanya memiliki sebanyak 34 SMP negeri. Tentunya jumlahnya jauh dibandingkan dengan jumlah 63 kelurahan di Kota Depok," jelas Hamzah.

Hamzah menerangkan, masih banyak kelurahan di Kota Depok yang belum memiliki SMP Negeri tersendiri. Sehingga, peluang siswa yang dapat diakomodir lewat jalur zonasi hanya sedikit.

"Yang kita harapkan komunikasi yang baik antara pemerintah kota dengan provinsi maupun pusat. Saya yakin di pusat dan provinsi punya program untuk sekolah baru," tandas Hamzah.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X