Melihat Inovasi Koramil 06 Cimanggis Ciptakan Urban Farming di Rusunawa Depok : Buat Pupuk Cair dari Bahan Organik

RADARDEPOK.COM - Koramil 06 Cimanggis terus mengembangkan berbagai metode dalam menjalankan programnya, yaitu Urban Farming atau pertanian perkotaan di kawasan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Kota Depok.

Setelah mengubah lahan tidur yang berada di Rusunawa Kota Depok menjadi pertanian perkotaan. Koramil 06 Cimanggis terus melakukan terobosan agar programnya bisa berjalan dengan sukses.

Baca Juga: Terinspirasi Sang Ayah yang Tokoh Agama, Kenali Visi Misi Hj Fitrianti Caleg PPP Dapil Saboci yang Akan Sejahterakan Depok

Dalam hal ini Koramil 06 Cimanggis telah menciptakan untuk penyelesaian masalah pupuk. Dengan membuat pupuk cair dari bahan-bahan organik yang berada di sekitar Rununawa Kota Depok.

"Kita akan mencoba membuat pupuk cair yang di buat dari bahan-bahan organik memanfaatkan yang ada di sekitar kita yaitu dari sari buah buahan, tetes tebu, dan gula aren,” ujar Danramil 06 Cimanggis, Mayor Inf Henky Panjaitan kepada Radar Depok.

Baca Juga: Nofel Saleh Hilabi dan Bajaj Bajuri Keliling Depok hingga Bekasi, Simak Penjelasannya

Pupuk cair ini berguna utk menguatkan akar tanaman yang di tanam, sehingga mempermudah perawatan tanaman agar tetap sehat dan subur serta memperkuat akarnya.

"Saya yang ikut turun langsung dalam memberikan pembelajaran terhadap kelompok tani Rusunawa cara membuat pupuk cair organik,” ungkap Mayor Inf Henky Panjaitan.

Kegiatan ini turut diberikan apresiasi dari berbagai stakeholder yang berada di Rusunawa Kota Depok, salah satunya dari Ketua Poktan Rusunawa Kota Depok, Giantanjung yang memberikan usapan terima kasih pada Koramil 06 Cimaanggis.

Baca Juga: Sikembang Blackcamp, Glamping Seru dengan Pemandangan Gunung Kembang yang Menakjubkan

"Tidak ada kata lain selain ucapan terimakasih dari anggota Poktan, kami merasa senang degan solusi dan ilmu yang diberikan serta pendampingan yang luar biasa dari Koramil 06 Cimanggis" kata Giantanjung.

Giantanjung berharap agar ilmu yang dapat oleh anggota poktan bisa bermanfaat dan di bisa praktekan langsung, sehingga mendapatkan bisa hasil yang maksimal.

“Karena tidak boleh ketergantungan dengan pupuk non organik,” tutur Giantanjung. ***