PT Karabha Digdaya Hadirkan Solusi Pencegahan Banjir di Kecamatan Tapos Depok, Bangun Sodetan Hingga Tembus Kali Sunter

RADARDEPOK.COM-PT Karabha Digdaya tengah membuat drainase sodetan yang nantinya akan menghubungkan lahan dipinggir danau dengan Kali Sunter. Adapun, pekerjaan ini sengaja dilakukan untuk mencegah terjadinya bencana seperti banjir di wilayah Kecamatan Tapos.

Camat Tapos,  Abdul Mutolib menjelaskan, pekerjaan yang sedang dikerjakan PT Karabha Digdaya merupakan upaya pencegahan banjir dengan pembangunan saluran drainase atau sodetan.

Baca Juga: Lebaran, Pelita Air Tambah Rute Baru Jakarta – Aceh - Jakarta

"PT Karabha Digdaya mau membangun saluran air atau sodetan dari lahan yang tidak jauh dari danau mau diteruskan ke kali Sunter," jelas Abdul Mutolib kepada Radar Depok, Kamis (4/4).

Pekerjaan ini, jelas Abdul Mutolib, terdapat pengalihan jalan yang perlu diperhatikan. Namun, PT Karaba telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Depok untuk memastikan kelancaran pelaksanaan proyek serta meminimalisir dampak negatifnya bagi masyarakat sekitar.

"Ada pengalihan jalan di titik pekerjaan PT Karabha Digdaya, mereka sudah berkoordinasi dengan PUPR, " ujar Abdul Mutolib.

Baca Juga: LPM Pondok Cina Kota Depok Tebar 255 Sembako, Simak Sasarannya

Abdul Mutolib mengatakan, saluran air ini menjadi solusi yang tepat untuk mengurangi resiko banjir, karena akan menyalurkan air menuju Kali Sunter. Dengan begitu, proses pengerjaanya akan cepat, agar potensi banjir di wilayah sekitar dapat dikendalikan dengan lebih baik.

"Untuk pengerjaannya, pastinya dia ngebut karena itu kan ada danau, kemungkinan kalau hujan itu meluap, bisa mengakibatkan banjir di warga sekitar. Sodetan itu solusinya, karena dia menyalurkan air itu ke kali Sunter," beber Abdul Mutolib.

 Baca Juga: Jejak Karir Lurah Pondok Jaya Depok, Denny Ferdian : Bertahun-Tahun Jadi Karyawan Swasta, Pernah Tolak Jabatan

Lebih lanjut, tutur Abdul Mutolib, kunjungan langsung ke lokasi proyek, pihaknya telah menerima surat tembusan dari DPUPR Kota Depok. Bahkan, dia memastikan, proses perizinan proyek telah dipenuhi sesuai dengan regulasi yang berlaku.

"Saya dapet surat tembusannya aja. Karena sudah izin dari PUPR, perizinannya sudah dipenuhi," tutup Abdul Mutolib. (***)

Jurnalis : Angesya Wianda