Cipayung Jaya Depok Temukan 34 Kasus Stunting di 10 RW

RADARDEPOK.COM - Kelurahan Cipayung Jaya, Cipayung, Kota Depok baru saja menyelesaikan pendataan kasus stuntung di 2024.

Berdasarkan data tersebut, tercatat ada 35 kasus stunting yang tersebar di 10 RW. Adanya temuan tersebut penderita stunting tetap dapat pendampingan yang berkolabirasi dengan lingkungan.

Lurah Cipayung Jaya, Zayadi mengaku, baru melakukan pendataan kasus stunting di awal 2024 ini. Untuk data yang masuk dari 10 RW, terdapat 35 anak yang menderita stunting.

Baca Juga: Tiga Rumah Ambruk di Curug Bojongsari Kota Depok, 11 Jiwa Dievakuasi

Rinciannya, kasus stunting di wilayah RW 1 sebanyak 6 kasus, RW2 sebanyak 4 kasus, RW 3 sebanyak 4 kasus.

Kemudian, lanjut lurah, RW4 sebanyak 4 kasus, RW5 sebanyak 1 kasus, RW6 sebanyak 2 kasus, RW 7 sebanyak 4 kasus, RW 8 sebanyak 6 kasus, RW 10 sebanyak 5 kasus.

Dia belum melakukan program atau kegiatan, namun tetap terus memantau kader-kader yang ada di wilayah tersebut.

Baca Juga: Pengkhatam Quran Terbanyak di Depok Dapat Kado Istimewa dari Supian Suri, Yuk Lihat Isinya!

"Untuk kegiatannya, dari awal tahun ini belum ada, namun para pendamping keluarga harus terus berkolaborasi kepada pengurus lingkungan RT-RW, dan masyarakat. Agar koordinasi, informasi dan Edukasi (KIE) terkait tugas dan pengumpulan data, bisa terlaksana dengan optimal," tegas Zayadi kepada Radar Depok, Senin (15/4).

Menurut Zayadi, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sudah melakukan berbagai upaya untuk menekan kasus stunting diwilayahnya.

Program penurunan stunting yang berhasil dilakukan Pemkot Depok, seperti intervensi spesifik terkait gizi Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang meliputi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal, Tablet Tambah Darah (TTD) remaja putri dan persiapan Integrasi Layanan Primer (ILP) Posyandu.***

Jurnalis : Agnesya Wianda