Kelurahan Mekarsari Depok dan Wisma Hijau Entaskan 29 Balita Stunting, Berikut Caranya

"Kita bekerjasama dengan kelurahan, karena kelurahan punya kader, yang nantinya setiap minggu memonitoring penerima manfaat, karena kita sadar kalau wisma hijau kerja sendiri itu tidak dapat terlaksana dengan baik dengan target kali 80 persen penerima manfaat akan naik berat badannya kurang lebih 2,4 kilogram selama periode 60 hari ini," jelas Florida Sitepu.

Selain itu, Ahli Gizi Puskesmas Mekarsari, Jania Rahmawati menjelaskan, dalam kerjasama ini dirinya dibantu Ahli Gizi Wisma Hijau untuk penyusunan menu sesuai dengan Juknis Kemenkes PMT Balita Tahun 2023.

"Untuk kudapan hari Rabu dan menu khusus dari Puskesmas Mekarasri, tapi untuk  keseluruhannya yang mengerjakan catering dari Wisma Hijau," jelas Jania Rahmawati.

Baca Juga: Tempat Wisata Baru dengan View Hutan Pinus, Punya Beragam Wahana, Spot Foto Hingga Cafe di Kulon Progo

Selanjutnya, kata Jania Rahmawati,  deteksi dini stunting melalui penimbangan rutin menjadi sangat penting guna memastikan bahwa anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk tumbuh kembangnya.

"Bicara tentang gizi seimbang ini perlu makanan yang berfariatif, sehingga anak-anak mendapatkan semua nutrisi dan gizi selama periode emas mereka. karena periode emas pada anak itu dari usia 0 bulan sampai 60 bulan," tutup Jania Rahmawati. ***

Jurnalis : Agnesya Wianda

Tentang Kelurahan Mekarsari Meluncurkan Program "Matahari Si Prima Balita"

Program :

Matahari Si Prima Balita

Tujuan :

Zero stunting

Jumlah Stunting :

29 balita

Asal Dana: